Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Yang Ngomong Ade Armando, Ganjar Pranowo Kena Getahnya

Yang Ngomong Ade Armando, Ganjar Pranowo Kena Getahnya Kredit Foto: Instagram/Ade Armando
Warta Ekonomi, Jakarta -

Warganet masih menyoroti pernyataan pegiat media sosial, Ade Armando, soal tragedi Kanjuruhan. Pasalnya, dosen Universitas Indonesia (UI) itu mengatakan bahwa peristiwa yang menewaskan ratusan orang itu disebabkan oleh tindakan dari suporter Arema FC.

Hingga kini, video terkait ucapannya itu masih ramai dibagikan warganet di Twitter. Celakanya, pernyataan itu pun dikait-kaitkan dengan pilihan politik Ade Armando yang mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres 2024.

Baca Juga: Buat Video Klarifikasi Usai Pernyataannya ke Aremania Viral, Ade Armando Sebut Polisi Lempar Gas Air Mata Tak Langgar HAM

"CATAT !!! Ade Armando itu Ganjarist," tulis akun King Purwa @BosPurwa sembari menautkan foto saat Ade Armando mengenakan jaket Ganjarist, dikutip fajar.co.id, Rabu malam (5/10/2022).

Posting-an itu pun mendapat tanggapan dari sejumlah warganet. Ada yang meminta tidak dipolitisasi, ada juga yang menganggap sah-sah saja. "Kita perlu mengenal siapa2 pendukung calon pemimpin. Kalo pendukung nya aja Kayak Ade Armando ya ga usah dipilih. Harus cerdas!" tulis salah seorang warganet.

"y pastilah… kan dya buzzer nya pemerintah saat ini..," ketus lainnya.

"Para Buzzer laknat piaraan oligarki," komentar lainnya.

Diberitakan sebelumnya, video pernyataan pria yang pernah menjadi korban pengeroyokan saat hadir dalam demonstrasi di depan gedung DPR itu tayang di channel CokroTV. Tak ayal, potongan videonya pun viral di jagad media sosial.

Baca Juga: Pemkab Jember Berikan Santunan kepada Keluarga Korban Kanjuruhan

Pada video itu, Ade Armando menegaskan, haruslah bersikap objektif melihat permasalahan yang terjadi pada tragedi Kanjuruhan.

"Sekali lagi, marilah kita bersikap objektif, yang jadi pangkal masalah adalah suporter Arema yang sok jagoan melanggar semua peraturan dalam stadion, dengan gaya preman masuk ke lapangan, petentengan. Dalam pandangan saya, polisi sudah melaksanakan kewajibannya," kata Ade Armando.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: