Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ganjar Pranowo atau Anies Baswedan, Manuver Jokowi Ternyata Akan Tentukan Kuatnya Suara Dukungan

Ganjar Pranowo atau Anies Baswedan, Manuver Jokowi Ternyata Akan Tentukan Kuatnya Suara Dukungan Kredit Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Warta Ekonomi, Jakarta -

Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) kembali mengeluarkan data yang cukup mengejutkan terkait dengan Pilpres 2024.

Manuver dari Presiden Joko Widodo alias Jokowi dalam menangani ekonomi ternyata akan berpengaruh terhadap suara dari tokoh unggulan dalam pesta demokrasi itu.

Baca Juga: Gak Mau Ganjar Pranowo Dikalahkan Anies Baswedan, Ade Armando Rela Jilat Ludah Sendiri

Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan adalah dua tokoh yang paling mencolok dan mendapat pengaruh yang signifikan atas hal itu.

Data survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) dua tahun terakhir (2021-2022) menunjukkan ada 36,6 persen publik yang menyatakan kondisi ekonomi sekarang lebih buruk atau jauh lebih buruk dibanding tahun sebelumnya. Yang menyatakan lebih baik atau jauh lebih baik sebanyak 32,7 persen. Sementara yang menyatakan tidak ada perubahan sebanyak 26,7 persen.

Dari yang menyatakan kondisi ekonomi lebih buruk atau jauh lebih buruk, terdapat 27 persen yang memilih Anies Baswedan. Sementara dari kalangan yang menilai kondisi ekonomi baik atau lebih baik, keterpilihan Anies sebanyak 21 persen. Saiful menjelaskan bahwa perbedaan yang signifikan ini menunjukkan bahwa ada kecenderungan mereka yang ingin perubahan dan tidak menginginkan yang sekarang memerintah berkuasa kembali lebih condong pada Anies Baswedan.

“Dalam hal ini, Anies lebih dianggap sebagai oposisi, berbeda, atau semacam anti-tesis terhadap Pak Jokowi,” jelas Saiful.

Baca Juga: Mimpi Jadi Next Jokowi, Elite Megawati Tarik Balik Anies Baswedan, Kinerjanya Gak Sesuai Janji!

Ada 27 persen yang menilai kondisi sekarang lebih buruk atau jauh lebih buruk yang memilih Ganjar. Sementara yang memilih Ganjar dari kalangan yang menilai kondisi ekonomi sekarang lebih baik atau jauh lebih baik sebanyak 33 persen. Yang menilai ekonomi tidak ada perubahan dan memilih Ganjar sebesar 26 persen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: