Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pesan Ade Armando ke Umat Kristen: Kalau Dukung Anies, Harus Rela Bayar Mahal untuk Menukar Iman

Pesan Ade Armando ke Umat Kristen: Kalau Dukung Anies, Harus Rela Bayar Mahal untuk Menukar Iman Kredit Foto: Instagram/Ade Armando
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dosen FISIP Universitas Indonesia Ade Armado menerima hujatan dan tuduhan memakai politik identitas usai menyebut Anies Baswedan akan kalah di pemilihan presiden (pilpres) 2024 jika Umat Kristen kompak tak memilih calon presiden (capres) Partai NasDem tersebut.

"Saya mengingatkan umat Kristen jangan sampai mau dikadali. Kubu Anies sekarang aktif sekali mendekati umat Kristen. Dia bahkan diberi gelar bapak kesetaraan oleh sebuah gereja. Saya berusaha mengingatkan, berbaik-baik dengan umat Kristen itu adalah taktik kubu Anies untuk memperdaya," tutur Ade Armando dalam YouTube Cokro TV, dikutip Fajar, Minggu, (6/11/2022).

Baca Juga: Ogah Dituduh Pakai Politik Identitas Usai Bawa-bawa Umat Kristen, Ade Armando: Ingatlah Kubu Anies Saat Habisi Ahok

Meski demikian, pria yang sempat viral karena digebukin massa ini mengakui Anies itu sekuler murni, anaknya saja tidak mengenakan jilbab.

Namun, Anies kata dia melayani kepentingan pendukungnya yang mendeskriminasi umat non muslim dan Tionghoa. 

Baca Juga: Ganjar Pranowo 'Rugi Bandar' Gegara Ade Armando Senggol Anies Baswedan Bawa-bawa Umat Kristen, Rocky Gerung: Bisa Batal Nyapres!

"Jika sekarang umat Kristen mendukung Anies, mereka akan membayar mahal kerelaannya untuk menukar iman hanya untuk kepentingan sesaat," tandas pegiat media sosial ini. 

Sebelumnya, pernyataan Ade Armando soal umat Kristen penentu kemenangan ataupun kekalahan Anies pada Pilpres 2024 mendatang menuai kontroversi. Tak sedikit yang menilai, pernyataan itu justru mengarah pada politik identitas.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: