Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mark Zuckerberg Didamprat Sesama Miliarder Atas Keputusannya Ubah Facebook ke Arah Metaverse

Mark Zuckerberg Didamprat Sesama Miliarder Atas Keputusannya Ubah Facebook ke Arah Metaverse Kredit Foto: Reuters/Jonathan Ernst
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mogul media Barry Diller mendamprat Mark Zuckerberg atas keputusan Zuckerberg mengubah Facebook menjadi Meta untuk fokus pada metaverse, dunia digital di mana seluruh pengguna dunia berinteraksi dengan avatar seperti diri merek sendiri.

Pendiri IAC, konglomerat internet dan media, ini telah menghasilkan miliaran dolar dengan mendirikan dan berinvestasi di perusahaan media terkemuka seperti Expedia Group, Fox Broadcasting Company, dan USA Broadcasting. Pria berusia 80 tahun itu saat ini memiliki kekayaan sekitar USD3,8 miliar (Rp59,5 triliun), menurut Daftar Miliarder Dunia versi Forbes.

"Jika Anda mengubah nama perusahaan Anda menjadi sesuatu yang belum ada untuk mengubur hal yang sudah benar-benar ada dengan sukses, ada sesuatu yang cukup aneh dalam keputusan itu," kata Diller dalam sebuah wawancara dengan CNBC's Squawk Box, dikutip di Jakarta, Selasa (8/11/22).

Baca Juga: Teori Konspirasi Terseram: Mark Zuckerberg Ingin Jadi Tuhan di Dunia Metaverse

Setelah mengubah nama perusahaan induk Facebook menjadi Meta tahun lalu, Zuckerberg telah merombak Facebook dengan visi menciptakan dunia di mana orang-orang terhubung di dunia digital menggunakan perangkat virtual dan augmented reality.

Pendiri Facebook sejauh ini telah menghabiskan USD15 miliar (Rp235 triliun) untuk proyek tersebut dan mengatakan bahwa suatu hari metaverse akan menjadi cara orang berinteraksi dengan dunia.

Tapi, kritikus mengatakan teknologinya belum ada. Pesaing seperti Snap dan Apple telah menghindari istilah tersebut. Avatar di Meta's Horizon World bahkan belum memiliki kaki dan banyak pengguna menggunakan media sosial mengejek grafik buruk Meta.

Pada saat yang sama, nilai Meta telah anjlok di tengah dorongan metaverse Zuckerberg karena perusahaan telah kehilangan lebih dari 70% nilainya sejak salah satu pendiri Facebook pertama kali mengumumkan perubahan nama.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: