- Home
- /
- New Economy
- /
- Energi
Petronas dan Pertamina Berpotensi Kerja Sama Gantikan Shell di Blok Masela
Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyebut perusahaan raksasa minyak dan gas (Migas) asal Malaysia tertarik untuk berpartisipasi dalam mengelola proyek Lapangan Abadi Blok Masela setelah ditinggal Shell.
Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto mengatakan keluarnya Shell dalam konsorsium lapangan abadi Blok Masela di bawah Inpex Corporation membuat terjadi kekosongan yang harus diisi oleh perusahaan asal Jepang tersebut.
"Tetapi ini saya kira update saja posisi terakhir Inpex mencoba untuk membangun kolaborasi strategis dengan Pertamina sebagaimana yang diharapkan oleh pemerintah waktu itu," ujar Dwi dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Rabu (16/11/2022).
Baca Juga: SKK Migas Klaim Berhasil Melakukan Pengeboran 616 Sumur Baru hingga Oktober 2022
Dwi mengatakan, saat ini Pertamina sudah melakukan data room study dan mereka menjanjikan akan menyampaikan non-binding offer pada November ini.
"Sedang menunggu itu (non-binding offer Pertamina). Di saat yang sama Petronas tertarik masuk, kalau memungkinkan bisa kerja sama dengan Pertamina dalam hal pergantian Shell ini," ujarnya.
Lanjutnya, Dwi mengatakan saat ini pihaknya masih menunggu revisi dari rencana pengembangan atau plan of development (PoD) Blok Masela.
Hal tersebut dilakukan setelah Inpex berkomitmen untuk memasang fasilitas penangkapan, pemanfaatan dan penyimpanan karbon (CCUS) serta pengembangan bisnis blue ammonia dengan Pupuk Indonesia.
“Diharapakan nanti Desember mereka berjanji memasukkan PoD yang revisi karena masuknya CCUS tadi tentu saja nanti sejalan dengan itu partner yang baru sudah muncul,” tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti