Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Habis Bertemu dengan Anies Baswedan, Gibran Rakabuming Langsung Kena Tegur PDIP, Benarkah?

Habis Bertemu dengan Anies Baswedan, Gibran Rakabuming Langsung Kena Tegur PDIP, Benarkah? Kredit Foto: Twitter/Anies Baswedan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Usai bertemu dengan Anies Baswedan, banyak pihak mempertanyakan respon PDIP dan apa yang akan dilakukan oleh partai banteng itu terhadap Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. 

Namun untungnya, sulung Jokowi itu mengaku hingga saat ini dirinya belum mendapatkan teguran dari PDI Perjuangan setelah bertemu dengan Calon Presiden (Capres) dari Partai NasDem itu. 

Baca Juga: AHY Dapat Tawaran Jadi Cawapres Ganjar Pranowo, Posisi Anies Baswedan Makin Mengkhawatirkan

Meski demikian, ia mengaku siap menerima sanksi dari PDIP jika pertemuannya dengan Anies dianggap melanggar ketentuan partai.

“Jika ada teguran, hukuman, saya siap. Tapi tujuan saya silaturahmi, bukan itu. Nggak ada negosiasi-negosiasi atau apa,” kata Gibran, melansir Suara.com, dikutip Rabu (16/11/2022).

Menurut Gibran, pertemuan antara dirinya dengan Anies di Kota Solo, Selasa (15/11/) tersebut hanya silaturahmi saja dan tidak berkaitan dengan politik. 

Selain itu, kata Gibran, pertemuan tersebut justru merangkul semua pihak bahkan yang berseberangan secara politik. 

Baca Juga: Oalah… Wajar PDIP Kelojotan Gibran bin Jokowi Bertemu Anies Baswedan, Rocky Gerung Blak-blakan: Mereka Terlalu Kuno!

"Justru gunanya siltarurahmi kan itu. Beda kubu, sama kubu, kabeh (semua) silaturahmi ya,” ujarnya. 

Mengutip Suara Surakarta, Gibran mengaku, tidak khawatir dengan pandangan orang terkait pertemuannya dengan Anies.

"Saya selalu menerima dan menjamu semua tamu yang datang ke Solo," kata putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.

Ia juga mengaku tidak ingin terjebak polemik politik yang muncul setelah dia bertemu Anies Baswedan.

Gibran mengatakan, dia ingin berkawan dan belajar dengan siapa saja dan terbuka pada kelompok mana saja.

"Tidak ada tanggapan soal itu, lah ngopo toh. Ke semua orang saya bisa berbaur, itu pandangan politik bisa. Karo sopo-sopo kudu koncoan (sama siapapun harus berteman) ya," kata Gibran.

Baca Juga: Heboh Bertemu Anies Baswedan, Rocky Gerung Beber Pertemuannya dengan Gibran: Saya Lihat Ada Persiapan Berpolitik Tanpa PDIP...

Menurut Gibran, belajar tidak mesti hanya dengan satu kelompok melainkan bisa dengan siapa saja.

"Berguru itu tidak harus sama orang yang satu partai atau satu kubu. Tapi berguru sama semuanya, tidak ada hubungannya dengan politik," sambungnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: