Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini yang Akan Terjadi Jika Ganjar Pranowo Diusung Golkar dan Dilepas PDIP

Ini yang Akan Terjadi Jika Ganjar Pranowo Diusung Golkar dan Dilepas PDIP Ganjar Pranowo | Kredit Foto: Twitter/Ganjar Pranowo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Jika dicalonkan oleh Partai Golongan Karya (Golkar), Ganjar Pranowo akan mengubah peta dukungan partai politik. Demikian temuan survei eksperimental yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC). 

Temuan survei ini dipresentasikan oleh Prof. Saiful Mujani melalui program Bedah Politik bersama Saiful Mujani bertajuk “Siapa Capres yang Membantu Menaikkan Golkar?” melalui kanal YouTube SMRC TV pada Kamis 17 November 2022.

Diketahui Ganjar membawa untung bagi Golkar, sebab hasilnya sebanyak 17 persen responden memilih Partai Golkar.

Baca Juga: Loyalis Anies Baswedan Bandingkan Pencapaian dengan Presiden Jokowi dan Ganjar Pranowo, Ade Armando: Ya Gak Level!

"Jadi Ganjar bisa menaikkan suara Golkar kalau Ganjar dicalonkan Golkar," kata Saiful Mujani saat memaparkan hasil eksperimennya melalui siaran YouTube SMRC TV, Kamis (17/11/2022).

Hasil eksperimen tersebut memperlihatkan kalau Ganjar memiliki kekuatan lebih besar bagi suara Golkar ketimbang ketua umumnya sendiri. Pada eksperimen sebelumnya, Airlangga Hartarto tidak begitu memberikan efek yang signifikan bagi suara Partai Golkar.

Hasilnya, Partai Golkar dipilih oleh 13 persen responden. Partai Golkar kalah dari PDIP yang dipilih oleh 26 responden, dan Gerindra sebanyak 14 persen.

Bahkan lebih banyak responden yang memilih tidak tahu atau tidak menjawab yakni sebesar 19 persen.

Pendiri SMRC Saiful Mujani menilai kalau 13 persen itu bukan angka yang cukup besar untuk mengatakan Airlangga memiliki efek positif bagi suara Partai Golkar.

Baca Juga: Lihat Anies Baswedan Dekati Gibran, Loyalis Ganjar Pranowo: Dukungan Jokowi Gak Bisa Diandalkan...

"Airlangga tidak punya pengaruh mau positif maupun negatif," tuturnya.

Akan tetapi, Saiful Mujani mengingatkan akan dampaknya apabila Ganjar memilih maju Pilpres 2024 melalui mesin Partai Golkar.

Partai yang paling mendapatkan pengaruhnya ialah PDIP. PDIP menurutnya bisa saja kehilangan suaranya kalau Ganjar memilih untuk berganti warna dari merah menjadi kuning.

Baca Juga: Putri Bambang Pacul Temui Ganjar Pranowo, Minta Masukan untuk KNPI Jateng

"Jadi PDIP terancam oleh Golkar. Kalau Ganjar dicalonkan oleh Golkar peta kekuatan politik akan berubah cukup total."

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: