Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Orang Terkaya: Tamara Gustavson, Miliarder Pewaris Raksasa Public Storage AS, Hartanya Rp117 Triliun!

Kisah Orang Terkaya: Tamara Gustavson, Miliarder Pewaris Raksasa Public Storage AS, Hartanya Rp117 Triliun! Kredit Foto: Twitter/Celebinfozcom
Warta Ekonomi, Jakarta -

Salah satu orang terkaya di dunia, Tamara Gustavson adalah miliarder Amerika, pewaris Public Storage, perusahaan penyimpanan mandiri. Tamara adalah pemegang saham terbesar dengan 11% dari perusahaan dan pada 2016, diperkirakan kekayaan bersih USD4,9 miliar menjadikannya orang terkaya di negara bagian Kentucky.

Public Storage adalah perusahaan penyimpanan mandiri internasional Amerika yang berkantor pusat di Glendale, California, yang dijalankan sebagai kepercayaan investasi real estat (REIT). Perusahaan ini adalah merek layanan penyimpanan mandiri terbesar di AS.

Pada November 2022, Forbes memperkirakan kekayaan Gustavson mencapai USD7,5 miliar (Rp117 triliun).

Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Arthur Dantchik, Miliarder yang Hobi Judi Sekaligus Investor Induk TikTok ByteDance

Pada tahun 1983, Gustavson lulus dari University of Southern California dengan gelar BS dalam urusan publik. Dia bekerja di perusahaan selama dua puluh tahun, naik menjadi wakil presiden senior sebelum pergi pada tahun 2003. Gustavson bergabung dengan dewan pengawas perusahaan pada 2008. Sejak tahun itu pula ia menjadi direktur dewan Public Storage.

Gustavson juga berada di dewan American Homes 4 Rent, REIT yang diperdagangkan secara publik yang berfokus pada rumah sewa keluarga tunggal yang didirikan oleh ayahnya.

Gustavson menikahi suaminya Eric pada 1993. Mereka memiliki dua anak dan tinggal di Lexington, Kentucky. Dia dan suaminya memiliki Spendthrift Farm, peternakan kuda ras murni di Kentucky yang merupakan rumah bagi sepuluh pemenang Kentucky Derby dan Pemerhati kuda betina Hall of Fame.

Pada Mei 2022, Gustavson menjual propertinya di Malibu seharga USD127,5 juta (Rp2 triliun).

Selain itu, ia juga menjadi direktur Yayasan William Lawrence & Blanche Hughes yang berfokus pada leukemia masa kanak-kanak dan bertugas di dewan almamaternya, USC, dari 2010 hingga 2020.

Public Storage Inc. didirikan pada tahun 1972 oleh B. Wayne Hughes dan Kenneth Volk Jr. Perusahaan ini berkembang menjadi 1.000 lokasi pada tahun 1989, menggunakan dana dari investor dalam kemitraan terbatas real estat (RELP).

Perusahaan swasta tersebut direstrukturisasi sebagai REIT yang diperdagangkan secara publik pada tahun 1995, ketika Storage Equities bergabung dengan Public Storage dan mengadopsi namanya. Pada tahun 2006 ia mengakuisisi Shurgard Storage Centers dalam transaksi USD5,5 miliar. Shurgard sejak itu telah dipisahkan menjadi entitas publik yang terpisah, dengan Public Storage mempertahankan 36,6% dari perusahaan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: