Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menko PMK Dampingi Jokowi Pastikan Evakuasi dan Bantuan Logistik untuk Warga Terdampak Gempa Cianjur

Menko PMK Dampingi Jokowi Pastikan Evakuasi dan Bantuan Logistik untuk Warga Terdampak Gempa Cianjur Kredit Foto: Kemenko PMK
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali turun ke lapangan ke titik terparah terdampak gempa bumi Cianjur di Kecamatan Cugenang, Kamis (24/11/2022). Ini merupakan kunjungan kedua setelah sebelumnya berkunjung pada Selasa (22/11/2022).

Presiden Jokowi mengaku ingin memastikan proses evakuasi berjalan dengan baik. "Karena kita tahu di sini masih ada 39 orang lagi yang belum ditemukan. Di satu titik saja 39 yang belum ditemukan, sehingga proses evakuasi menjadi prioritas saat ini. Kita konsentrasi. Dan siang ini kita akan konsentrasi di titik ini untuk evakuasi," ujar Jokowi dalam keterangannya, Kamis (24/11/2022).

Baca Juga: Salurkan Bantuan Gempa, Pos Indonesia Juga Beri Diskon 50% Tujuan Cianjur

Selain itu, Jokowi mengaku juga ingin memastikan logistik di lapangan terdistribusi dengan baik. Mulai dari makanan hingga obat-obatan, termasuk juga tenda.

"Tadi ada keluhan juga air karena memang ini titiknya banyak sehingga butuh waktu untuk mendistribusikan. Saya ingin pastikan itu semuanya segera terdistribusi. Setelah proses evakuasi selesai, distribusi sudah bisa menjangkau semua lokasi, baru kita ke tahap rehabilitasi untuk bantuan rumah roboh," ungkapnya.

Baca Juga: Peruri Gerak Cepat Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Bumi di Cianjur

Adapun, sampai Rabu (23/11/2022) kemarin, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan korban tewas dilaporkan bertambah menjadi 271 orang, 2.043 warga luka-luka, dan 40 lainnya masih hilang.

Namun demikian, di RSUD Sayang, para pasien sudah mulai dipulangkan maupun dirujuk ke berbagai rumah sakit lainnya. Dari total 741 pasien yang dirawat, per hari ini tersisa 24 pasien. Sebagian sudah dipulangkan, dirujuk ke Bandung atau Jakarta, hingga Sukabumi untuk kasus-kasus berat.

Sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy juga telah memobilisasi dokter ahli ortopedi atau bedah tulang untuk membantu penanganan korban Gempa Cianjur. Upaya ini dilakukan karena ada kebutuhan mendesak akibat banyak korban yang cedera patang tulang dan luka lebam karena reruntuhan bangunan.

"Memang yang sangat dibutuhkan adalah dokter bedah ortopedi karena banyak korban luka yang mengalami patah tulang," kata dia.

Baca Juga: Bantu Korban Gempa Cianjur, Ongkir PosAja! Diskon 50 Persen

Sementara dalam kunjungan keduanya mendampingi presiden, Menko PMK menyebut pihaknya akan melaksanakan arahan presiden secepatnya untuk melakukan pendataan verifikasi rumah dan fasilitas umum agar dapat segera melakukan tahap rehabilitasi.

"Jika tahap verifikasi dan pendataan nanti cepat maka bisa cepat selesai juga kita. Kalau anggaran tidak ada masalah," ungkapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: