Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pendukung Anies Baswedan Mohon Waspada! Refly Harun Beber Skenario 3 Partai Pengusung Digoda Kekuasaan untuk Cabut Dukungan, Siap-siap Aja!

Pendukung Anies Baswedan Mohon Waspada! Refly Harun Beber Skenario 3 Partai Pengusung Digoda Kekuasaan untuk Cabut Dukungan, Siap-siap Aja! Kredit Foto: Instagram/Refly Harun
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anies Baswedan terus melakukan manuver politiknya dengan mengunjungi beberapa daerah. Berdasarkan pubikasi yang terlihat, bakal Capres yang didukug oleh Partai NasDem tersebut juga disambut meriah antusias masyarakat yang ingin mendukungnya.

Dukungan yang mulai berdatangan dari masyarakat untuk Anies Baswedan ini dinilai sebagai ancaman nyata bagi kelanjutan Rezim Jokowi yang diduga telah berpihak pada salah satu calon tertentu. Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun pun menyinggung skenario yang mungkin terjadi untuk memastikan Anies tidak bisa ikut Pilpres, salah satunya lewat godaan kekuasaan ke partai pengusung.

Baca Juga: Anies Baswedan Bukan Orang Indonesia Asli Jadi Nggak Bisa Nyapres, Omongan Rocky Gerung Bikin Auto Mingkem: Siapa Orang Indonesia Asli?

NasDem menurut Refly akan dibujuk untuk kembali ke pangkuan istana, dengan iming-iming yang menggiurkan termasuk permainan survei yang menyebut Surya Paloh Cs tidak akan ke senayan setelah mendukung Anies.

Baca Juga: Sudah Tak Dipedulikan Habib Rizieq? Ada Manuver Dahsyat di Balik Anies Baswedan Tak Diundang di Reuni 212, Rocky Gerung: Mereka Paham Kalau…

“Kasih fasilitas senak-enaknya termasuk juga data yang diungkapkan survei isatan abahwa NsDem teracanm kehilangan pemilihnya bahkan tak lolos parlementry thershold,” ujar Refly melalui kanal Youtube miliknya, dikutip Minggu (4/12/22).

Untuk PKS menurut Refly kekuasaan bisa melakukan upaya membujuk agar PKS bisa masuk ke pemerintahan, sesutau yang PKS tak rasakan di dua periode terakhir ini.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: