- Home
- /
- EkBis
- /
- Transportasi
Jalur Kereta Cepat Diperkuat LRT dan Feeder, Rute Jakarta - Bandung Hanya 1 Jam
PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menghubungkan stasiun kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dengan jalur LRT Jakarta dan kereta pengumpan (feeder) di Bandung.
Dengan jalur yang koneksi tersebut perjalanan dari pusat kota Jakarta ke Bandung diestimasikan sekitar satu jam.“Hadirnya LRT Jabodebek dan KA feeder ini akan mempermudah konektivitas masyarakat untuk menuju stasiun KCJB,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus, kemarin.
Ia menjelaskan warga Jakarta yang ingin menggunakan KCJB dapat menggunakan LRT dari stasiun Dukuh Atas dan turun di Stasiun Halim dengan waktu tempuh sekitar 20 menit.
Setibanya di Halim, calon penumpang langsung menuju Stasiun KCJB Halim karena kedua staisun tersebut berada di lokasi yang sama. Perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan kereta cepat dari Stasiun KCB Halim menuju Stasiun KCJB Padalarang dengan waktu tempuh kurang dari 30 menit.
Setibanya di Stasiun KCJB Padalarang, PT KAI telah menyediakan layanan KA feeder yang jadwalnya menyesuaikan dengan jadwal kedatangan kereta cepat untuk menuju Stasiun Bandung dengan waktu tempuh 18 menit.
“Kami memastikan bahwa seluruh perjalanan kereta api tersebut beroperasi tepat waktu seperti layanan KAI yang sudah ada saat ini" tegas Joni.
Joni menambahkan, KAI akan memastikan bahwa perpindahan antar moda, antar peron, ketersediaan ruang tunggu, dan fasilitas yang disediakan untuk pelanggan dibuat senyaman dan semudah mungkin.
Hal ini adalah salah satu upaya KAI dalam menumbuhkan minat masyarakat untuk beralih ke transportasi umum adalah melalui layanan kereta api yang saling terkoneksi dan terintegrasi.
“Hadirnya LRT Jabodebek dan KA Feeder KCJB ini diharapkan menjadi daya tarik masyarakat untuk menggunakan KCJB yang merupakan kereta cepat pertama di Asia Tenggara. KAI sebagai pemimpin konsorsium PT PSBI yang memiliki saham mayoritas dari KCIC berkomitmen untuk menuntaskan pembangunan KCIC sebagaimana harapan pemerintah dan masyarakat,” tutup Joni.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Boyke P. Siregar
Tag Terkait: