Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pernyataan Amien Rais Bikin Geger, Pengamat Minta KPU Profesional

Pernyataan Amien Rais Bikin Geger, Pengamat Minta KPU Profesional Kredit Foto: Instagram Amien Rais
Warta Ekonomi, Jakarta -

Peneliti Senior Institute for Democracy & Strategic Affairs (Indostrategic), Jino Putra menilai pernyataan pendiri Partai Ummat Amien Rais kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) merupakan tuduhan serius. Amien Rais mengaku merasa dirugikan KPU. Tudingan itu perlu dijawab oleh KPU dengan bersikap profesional dan transparan, dalam membuka hasil verifikasi Parpol dan tahapan-tahapan Pemilu selanjutnya.

"Sikap profesional dan transparan KPU akan membuat partai-partai baru dan partai-partai non parlemen tidak kehilangan kepercayaan terhadap penyelenggara Pemilu. Namun, jika KPU tidak merespons secara proporsional, maka statemen Amien Rais akan menciptakan kesimpangsiuran informasi dan mendegradasi kepercayaan publik pada penyelenggaraan Pemilu 2024 mendatang," kata Jino kepada wartawan, Selasa (13/12/2022).

Karena itu, menurut dia, penting bagi KPU untuk menjaga public trust. Agar kredibilitas Pemilu 2024 bisa tetap terjaga dan nilai-nilai demokrasi bisa tidak mengalami degradasi. Apalagi di tengah arus informasi digital yang sangat cepat saat ini, ia menilai, sangat perlu KPU segera menyikapi semua tuduhan serius seperti yang disampaikan pendiri Partai Ummat tersebut.

Di sisi lain, ia menyarankan kepada Partai Ummat sendiri juga bisa melakukan pembuktian terbalik atas tuduhan yang mereka layangkan kepada KPU. Jika memang ada operasi politik sistematis yang ditujukan untuk menggembosi partainya, maka harus dibuktikan dengan data dan fakta.

Baca Juga: Sebut KPU Curang, Kubu Amien Rais Nggak Main-main Sudah Kantongi Bukti, Siap-siap!

"Jika Pak Amien Rais dan Partai Ummat tidak bisa membuktikan, mereka bisa dituding menyebarkan hoaks yang mendegradasi kredibilitas penyelenggaraan Pemilu," imbuhnya.

Tapi jika pembuktian terbalik bisa dilakukan, Jino menilai maka ini semua harus menjadi evaluasi total bagi penyelenggara pemilu saat ini. Agar tetap menjaga independensi, netralitas dan profesionalitas KPU menuju berbagai tahapan Pemilu 2024 mendatang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: