Bantah Ada Masalah Internal, PSI Blak-blakan Ungkap Alasan Para Kader Hengkang: Yang Mundur Ingin Dapat Perhatian
Wakil Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD DKI Jakarta, August Hamonangan, akhirnya mengungkapkan alasan belakangan ini para kader dan petinggi barisan Giring Nidji tersebut ramai-ramai memutuskan hengkang. Ia mengatakan bahwa rerata karena merasa tidak mendapatkan fasilitas dan promosi jabatan yang lebih tinggi.
"Yang ada sebenarnya, bisa dikatakan dari teman-teman yang mengundurkan diri itu ingin mendapatkan perhatian. Bentuk perhatian ini, mungkin ingin dipromosikan untuk jenjang berikutnya atau dari sisi perhatian yang sifatnya fasilitas," ujarnya saat dihubungi wartawan, Rabu (21/12/2022).
Baca Juga: Kader dan Petinggi PSI Ramai-ramai Cabut, Rocky Gerung Ungkap Sebabnya: Fanatisme Buta kepada Jokowi
Dengan begitu, August menegaskan tak ada permasalahan sistemik secara internal partai. Selama ini, ia mengatakan baha PSI tidak memiliki banyak anggaran yang bisa memenuhi keinginan kader-kader yang mundur tersebut.
"Kemarin, kita bersyukur bisa lolos verifikasi faktual dengan mengandalkan semangat juang dan kerja keras teman-teman di lapangan," ucapnya.
Namun begitu, ia mengakui bahwa tuntutan kader yang mundur itu lumrah diajukan. Hanya saja, tuntutan itu belum bisa dikabulkan karena PSI masih harus berjuang agar lolos menjadi peserta Pemilu. Dalam proses itu saja, kata August, PSI sebagai partai baru cukup "ngos-ngosan" untuk bisa meraih suara rakyat.
"Kami juga mengajukan proposal kepada donatur yang mana donatur itu bukan berarti membelenggu kami dari sisi kebijakan. Jadi, jika kita sangat diharapkan oleh teman-teman yang mengundurkan diri untuk memfasilitasi mereka, kita belum memadai secara materi. Kita masih berjuang," tandasnya.
Baca Juga: Berpaling dari PSI yang Dipimpin Giring, Anak Buah Hary Tanoe Sebut Rian Ernest Hijrah ke....
Untuk diketahui, sejumlah politikus PSI yang kerap muncul di media sosial menyatakan mundur dari partai tersebut. Terbaru adalah Rian Ernest yang mengaku mundur demi kepentingan bersama.
Sebelumnya, Michael Victor Sianipar juga mundur dari PSI dan sekaligus dari Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di DKI Jakarta. Ia beralasan mundur karena tidak meyakini perjuangan politiknya bisa tetap berlangsung di PSI.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait: