Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Banyak Pihak Ragukan Proyek IKN, Rocky Gerung Sentil Ambisi Jokowi: Orang Ngga Anggap Itu

Banyak Pihak Ragukan Proyek IKN, Rocky Gerung Sentil Ambisi Jokowi: Orang Ngga Anggap Itu Kredit Foto: Instagram/Rocky Gerung
Warta Ekonomi, Jakarta -

Keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) melanjutkan pembangunan proyek Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur di tengah situasi perekonomian dunia yang diprediksi bakal hadapi resesi disoro tajam Rocky Gerung.

Pengamat politik itu menyoroti ambisi Jokowi yang ingin meninggalkan warisan monumental jelang akhir masa jabatannya sebagai presiden.

Baca Juga: Sebut Kebijakan Proyek IKN dan KCJB Ugal-Ugalan, Andi Mallarangeng: Kita Tidak Bisa Diam!

"Presiden Jokowi sudah sangat delusional, dia panik karena ngga ada lagi yang bisa dibanggakan. Karenanya, dia pastikan IKN itu jadi tumpuan terakhir," katanya seperti dikutip dari channel YouTube Rocky Gerung Official, Sabtu (24/12/2022).

Rocky mengungkapkan bahwa sebetulnya rakyat saat ini tak peduli dengan proyek ambisius IKN yang menghabiskan banyak dana. Ia mengingatkan seharusnya Presiden Jokowi lebih fokus untuk membenahi Indonesia pascabadai Covid-19 lalu.

"Orang ngga anggap itu, orang akan lihat apakah Presiden Jokowi memelaratkan masyarakat Indonesia, apakah mengeratkan demokrasi dan semua itu nol," tegasnya.

Ia pun meragukan data investor IKN yang disebut antusias. Ia menyentil Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang dianggapnya punya tanggung jawab terhadap kebenaran data itu.  Rocky menilai orientasi Bahlil soal data itu hanya untuk asal presiden senang.

"Bagi Bahlil bukan tipu mungkin, itu semacam kegembiraan buat presiden. Kita tahu Bahlil antara serius dan bercanda lebih banyak candanya," katanya.

Senada dengan Rocky, sebelumnya sejumlah pengamat ekonomi juga skeptis terhadap pembangunan IKN yang diklaim akan memberikan dampak yang signifikan pada ekonomi nasional. Megaproyek IKN juga dikhawatirkan bakal menambah beban keuangan negara.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: