Soal Rencana Pemerintah Subsidi Kendaraan Listrik, Pengamat: Hanya Menguntungkan Perusahaan Asing!
Apalagi lanjut Achmad, Indonesia penghasil nikel terbesar dan sedang membangun industri baterai, hal-hal semacam ini yang harus diprioritaskan.
Tentunya Indonesia juga kaya akan barang tambah seperti besi dan lain-lain yang digunakan sebagai bahan baku kendaraan listrik.
“Ini program hilirisasi yang sesungguhnya yang semestinya mampu di wujudkan,” tambahnya.
Sebelumnya, Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa pemerintah merencanakan untuk menganggarkan subsidi kendaraan listrik sebesar Rp5 Triliun.
"Ini sedang bicara dengan Bu Menteri Keuangan nilainya Rp 5 triliun, nanti dibagi motor berapa, mobil berapa. Bus kita akan pertimbangkan juga," ujarnya dalam konferensi pers di Istana Negara, dikutip dari beritasatu.com, Selasa (27/12/22)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto