Apa Itu ChatGPT?

Warta Ekonomi, Jakarta -

ChatGPT adalah chatbot AI baru yang bisa menjawab pertanyaan user hingga menulis essay. ChatGPT menjadi varian dari model bahasa populer GPT-3 yang dirancang khusus untuk aplikasi chatbot. 

ChatGPT dilatih pada kumpulan data berisi teks percakapan yang besar, sehingga membuatnya sangat cocok untuk menghasilkan tanggapan seperti manusia terhadap petunjuk dalam konteks chatbot.

ChatGPT dilatih pada berbagai macam teks, termasuk lelucon, sehingga diperlengkapi dengan baik untuk menghasilkan respons lucu terhadap permintaan ini. Anda bahkan dapat menentukan jenis lelucon tertentu yang Anda sukai, seperti "Ceritakan lelucon tolol" atau "Ceritakan lelucon klise".

Baca Juga: Apa Itu Social Commerce?

ChatGPT dapat digunakan untuk membuat chatbot yang dapat menangani pertanyaan pelanggan dengan cara yang dipersonalisasi dan manusiawi. Model ini dapat menghasilkan respons berdasarkan detail spesifik dari pertanyaan atau permintaan pelanggan, menjadikannya alat yang efektif untuk aplikasi layanan pelanggan.

Bahkan, ChatGPT dapat menghasilkan konten yang menarik dan relevan untuk platform media sosial. Misalnya, dapat dilatih untuk membuat teks untuk postingan atau tweet Instagram berdasarkan tema atau topik tertentu.

ChatGPT dapat digunakan untuk membuat chatbot yang dapat menghasilkan respons secara real-time, memberikan pengalaman percakapan yang lancar dan alami bagi pengguna. Ini dapat sangat berguna dalam layanan pelanggan atau aplikasi e-niaga di mana pengguna mungkin memiliki pertanyaan atau permintaan khusus.

ChatGPT juga dapat digunakan untuk membuat chatbot yang dapat menghasilkan respons yang dipersonalisasi ke email. Model ini dapat dilatih pada berbagai jenis email yang berbeda dan dapat menghasilkan respons berdasarkan detail spesifik email, menjadikannya alat yang efektif untuk mengotomatiskan respons email dengan cara yang dipersonalisasi.

Mulai 13 Desember 2022, ChatGPT yang merupakan AI pemrosesan bahasa baru dari OpenAI, membuat gebrakan di industri teknologi.

Kemampuan ChatGPT untuk memahami dan menanggapi berbagai topik sangat mengesankan, dengan beberapa bahkan menunjukkan bahwa itu memiliki potensi untuk merevolusi cara kita berinteraksi dengan teknologi. Banyak ahli percaya bahwa kemampuan canggih ChatGPT akan menjadi aset berharga bagi perusahaan di bidang seperti layanan pelanggan, pendidikan online, dan riset pasar.

Salah satu keunggulan utama ChatGPT adalah kemampuannya untuk belajar dan beradaptasi dengan cepat terhadap informasi baru. Ini berarti dapat dilatih untuk menangani topik dan tugas baru tanpa perlu pelatihan ulang yang ekstensif. Selain itu, ChatGPT sangat dapat diskalakan, sehingga cocok untuk digunakan dalam aplikasi berskala besar.

Sejauh ini, respons terhadap ChatGPT sangat positif, dengan banyak yang memuji kemampuannya yang canggih dan kemudahan penggunaannya. Masih harus dilihat bagaimana ChatGPT akan digunakan di tahun-tahun mendatang, tetapi jelas bahwa ini berpotensi menjadi pemain utama dalam dunia pemrosesan bahasa alami.

Yang paling signifikan, ChatGPT telah mendemonstrasikan kemampuan untuk membuat kode Python yang rumit dan menulis esai tingkat perguruan tinggi sebagai tanggapan atas permintaan, menimbulkan kekhawatiran bahwa teknologi semacam itu mungkin dapat menggantikan pekerja manusia seperti jurnalis atau pemrogram.