Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), meminta para pedagang untuk masuk ke dalam lokapasar guna mempermudah transaksi perdagangan antara produsen dengan konsumen.
"Saya kira ini sebuah lompatan masuk ke digital system, digital market, yang kita harapkan makin mempermudah bertemunya antara produsen dengan konsumen, penjual dengan pembeli," kata Jokowi, dikutip dari www.presidenri.go.id, Senin (2/1/2023).
Baca Juga: Vin Protocol Siap Luncurkan Platform Data Marketplace Berbasis Blockchain Pertama di Indonesia
Dalam kunjungannya ke Pasar Tanah Abang Jakarta Pusat, Presiden memastikan optimisme para pedagang untuk bangkit pada tahun 2023. Terlebih, dengan pencabutan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) sejak akhir bulan kemarin.
Presiden pun berharap, optimisme tidak hanya datang dari Pasar Tanah Abang, tetapi juga dari pasar-pasar lainnya yang ada di Indonesia.
"Tidak hanya Pasar Tanah Abang saja, tapi juga Pasar 16 Ilir di Palembang, Pasar Terong di Makassar, Pasar Beringharjo di Yogya, Pasar Turi di Surabaya, Pasar Johar di Semarang, Pasar Baru di Bandung, Pasar Gedebage di Bandung, semuanya kita harapkan muncul optimisme karena PPKM sudah dicabut," lanjutnya.
Presiden pun memastikan aktivitas perekonomian sektor riil berjalan dengan baik di Pasar Tanah Abang. Pasalnya, Pasar Tanah Abang menjadi pusat produksi bagi pasar di daerah-daerah.
"Saya ingin melihat sektor riil itu bergerak seperti apa karena ini adalah pasar bagi produksi-produksi yang ada di daerah-daerah. Kalau di sini (Pasar Tanah Abang) turun, di sini berhenti, artinya produksinya juga berhenti, juga turun," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait:
Advertisement