Terakhir Muncul 2022, Kim Jong Un Diduga Bunuh Mantan Menlu Korea Utara
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un diduga telah melenyapkan mantan menteri luar negeri Ri Yong-ho. Hal ini diungkapkan anggota parlemen Korea Selatan pada Kamis (5/1/2023) yang mengutip pejabat intelijen.
Ri memainkan peran penting dalam pertemuan puncak antara Kim dengan mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada 2018-2019, untuk membahas denuklirisasi. Namun pertemuan itu tidak membuahkan kesepakatan.
Baca Juga: Dikuak Intelijen Korea Selatan, Ternyata Ini Maksud Kim Jong Un Tampilkan Putrinya ke Publik
Ri tidak terlihat di hadapan publik sejak pembicaraan denuklirisasi dengan Washington terhenti pada awal 2019 di Vietnam. Surat kabar Jepang, Yomiuri Shimbun pada Rabu (4/1/2023) yang mengutip seorang sumber melaporkan bahwa Ri dieksekusi tahun lalu.
Anggota komite intelijen parlemen Korea Selatan,Yoo Sang-bum, mengatakan, Badan Intelijen Nasional Korea Selatan mengatakan kepada anggota parlemen bahwa Ri telah dibersihkan tetapi tidak diketahui apakah dia dieksekusi.
"Mereka mengkonfirmasi pembersihan Ri tetapi bukan eksekusinya," kata Yoo kepada wartawan setelah pengarahan oleh agen intelijen.
Yoo mengatakan, agen inteijen tidak menjelaskan alasan Ri dihilangkan. Selain itu, anggota parlemen tidak dapat mengkonfirmasi laporan Yomiuri Shimbun yang mengatakan beberapa diplomat lain yang pernah bekerja di Kedutaan Besar Korea Utara di Inggris juga dieksekusi.
Ri terakhir disebutkan di media pemerintah Korea Utara pada April 2020, ketika dia dicopot dari Komisi Urusan Negara, atau badan pembuat keputusan tertinggi yang diketuai oleh Kim. Dia dicopot dari jabatannya sebagai menteri luar negeri beberapa bulan sebelumnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait:
Advertisement