Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penemuan Dokumen Rahasia di Lembaga Think Tank Biden Gemparkan Amerika, Ternyata Oh Ternyata

Penemuan Dokumen Rahasia di Lembaga Think Tank Biden Gemparkan Amerika, Ternyata Oh Ternyata Kredit Foto: Reuters/Kevin Lamarque
Warta Ekonomi, Washington -

Departemen Kehakiman Amerika Serikat dilaporkan sedang menyelidiki penemuan materi rahasia di lembaga think tank Washington DC yang terkait erat dengan Presiden Joe Biden.

Agustus lalu, Biro Investigasi Federal (FBI) menggerebek rumah mantan presiden Donald Trump di Florida, mengklaim dia menyimpan dokumen rahasia pemerintah di sana secara tidak benar.

Baca Juga: Amerika Akhirnya Punya Ketua DPR Baru, Ketum Partai Republik Sekutu Kuat Donald Trump

Penemuan itu dilakukan pada awal November di Penn Biden Center for Diplomacy and Global Engagement, sebuah organisasi yang berafiliasi dengan University of Pennsylvania, CBS News melaporkan pada Senin (9/1/2023).

Dokumen "kira-kira 10", dilaporkan disimpan dalam kotak bersama materi yang tidak diklasifikasikan, berasal dari pemerintahan Barack Obama dan berasal dari masa Biden sebagai wakil presiden, menurut CBS News.

Pengacara Biden menemukan surat-surat itu dan memberi tahu Arsip Nasional, dengan agensi mengambilnya keesokan paginya, sumber mengatakan kepada media. Pengacara AS untuk Distrik Utara Illinois John Lausch telah ditugaskan untuk melakukan penyelidikan awal atas masalah tersebut.

Sumber mengatakan Biden tidak mengetahui isi dokumen yang ditemukan di Penn Biden Center.

Think tank Biden diluncurkan pada 2018 dan dikelola oleh banyak mantan anggota pemerintahan Obama, beberapa di antaranya kemudian dialihkan ke tim petahana. Biden menggunakan gedung pusat tersebut dari pertengahan 2017 hingga musim semi 2019.

Musim panas lalu, perselisihan terjadi antara pemerintah federal dan mantan Presiden Trump, ketika FBI mengeluarkan surat perintah penggeledahan di kediaman pribadinya, Mar-a-Lago.

Trump menolak permintaan Arsip Nasional untuk mengembalikan dokumen yang diduga dia pegang secara tidak benar. FBI dilaporkan menemukan sekitar 300 file rahasia yang dimiliki Trump.

Mengomentari konfrontasi pada saat itu, Biden menyebut perilaku Trump "sama sekali tidak bertanggung jawab". Beberapa politisi Republik berpendapat bahwa dua kasus serupa.

“Apa perbedaan antara apa yang dilakukan Presiden Trump dengan apa yang sekarang kita ketahui dilakukan oleh Presiden Biden?” James Comer, ketua Komite Pengawas DPR yang akan datang, bertanya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: