Tetap Dukung Ganjar Walau Dinyinyirin Megawati, PSI Malah Semakin Dikuliti: Sandiwara Belaka...
Pengamat Kebijakan Publik Gigin Praginanto menyoroti permintaan maaf Partai Solidaritas Indonesia kepada PDI Perjuangan.
Mereka meminta maaf karena sudah berani memberikan dukungannya kepada Ganjar Pranowo untuk menjadi calon presiden di Pilpres 2024.
Baca Juga: Walau Lama Jadi Kader PDIP, Ternyata Mentor Pandangan Sosial Politik Jokowi Bukanlah Megawati!
Walaupun begitu, partai tersebut rupanya tetap akan mendukung Gubernur Jawa Tengah itu karena hal tersebut menurut mereka merupakan sebuah amanah dari masyarakat.
Menyoroti hal ini, Gigin bercuit bahwa semua hal yang dikatakan partai tersebut seperti sebuah sandiwara saja.
"Sandiwara kelas kambing," cuit Gigin seperti dikutip dari unggahan media sosial twitternya, @giginpraginanto (14/01/2023).
Tak sedikit pula yang setuju dengan pernyataan pengamat politik tersebut terkait dengan manuver PSI ini.
Baca Juga: Nyerang Kehormatannya Jokowi, Pidato Megawati Semakin Disorot Tajam: Benci Boleh, Goblok Jangan!
"Yes! Semua ini cuma drama belaka. Dikiranya kita mudah di kibulin "cuit @Achm***.
"Untung ibu ini menyerahkan kepemimpinan partai kepada pak giring, kalau enggak, apa yg harus beliau serahkan kepada ketua KPU?, " cuit @Arif***.
"Awam ko mau ikt pilkada? Belajar dulu sana," cuit @Benk***.
Baca Juga: ''Urusan Gue'', Megawati Bebas Roasting Hingga Pamer Kekuasaannya Depan Jokowi: Terima Saja
Diketahui, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie buka suara terkait dengan penyataan Megawati Soekarnoputri baru-baru ini.
Pihaknya meminta maaf dan menyampaikan bahwa pihaknya hanya menyampaikan aspirasi masyarakat yang menginginkan Ganjar Pranowo untuk menjadi seorang calon presiden di Pilpres 2024.
"Ini merupakan hasil rembuk rakyat PSI. Dukungan kepada mas Ganjar, bukan berarti kita mengambil kader PDIP, justru ini merupakan bentuk pengakuan dari kami bahwa Senior kami telah melahirkan pemimpin hebat," lanjutnya.
Grace juga mengatakan bawah PSI merupakan partai muda yang harus masih belajar terkait dinamika perpolitikan di Indonesia.
Baca Juga: Tak Kunjung Deklarasi Koalisi, NasDem Dicurigai Mau Balik Lawan Anies: Mereka Pura-pura Mendukung...
"Untuk itu, dalam kesempatan ini dari segala kerendahan hati PSI meminta maaf kepada Ibu Mega. PSI Partai muda, kami masih awam dan naif. Kami belum memahami mekanisme rekrutmen di PDIP, di bawah kepemimpinan ibu Mega, telah banyak melahirkan pemimpin dan negarawan hebat," ucap Grace.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement