Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Perdana di Indonesia! Kereta Panoramic Beroperasi Bulan Depan, Harga Tiket Mulai Rp350 Ribu

Perdana di Indonesia! Kereta Panoramic Beroperasi Bulan Depan, Harga Tiket Mulai Rp350 Ribu Kredit Foto: Kemenhub
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengumumkan bahwa Indonesia baru saja mempunyai Kereta Panoramic pertama yang bakal mulai beroperasi pada akhir Februari 2023 mendatang.

"Saat ini kita sudah punya kereta panoramic seperti yang ada di luar negeri. Jadi, tidak usah jauh-jauh ke Swiss. Ini suatu inovasi yang baik dari PT KAI," ucap Budi, dalam keterangan resmi yang dikutip Minggu (29/1/2023).

Baca Juga: Kemenhub Siapkan 177 Trayek Angkutan Laut Layani Konektivitas hingga ke Pelosok

Usai menjajal kereta dengan spesifikasi khusus untuk menikmati panorama itu, Budi mengungkapkan kekagumannya dengan fasilitas yang ditawarkan di dalam kereta tersebut.

Ia mendeskripsikan, Kereta Panoramic memiliki jendela dengan ukuran sangat besar di kedua sisinya dan atap kaca memanjang dari depan hingga belakang yang dapat dibuka tutup secara otomatis. "Ini memberikan sensasi yang berbeda karena bisa menikmati pemandangan di sepanjang perjalanan," ungkapnya terkesan.

Berdasarkan keterangan PT KAI, masyarakat dapat mulai mencoba kereta dengan sensasi berbeda ini pada akhir pekan di bulan Februari 2023. Kereta ini akan dirangkaikan pada KA Penumpang Argo Parahyangan (Gambir-Bandung pulang pergi/pp) dan Argo Wilis (Bandung-Surabaya Gubeng pp). 

Tarif Argo Parahyangan Panoramic ialah Rp350.000 dan Argo Wilis Panoramic Rp1.120.000 dengan kapasitas kereta sebanyak 38 tempat duduk. Tiketnya dapat dipesan di aplikasi KAI Access, web KAI, dan seluruh channel penjualan resmi tiket KAI lainnya.

Budi berujar, setelah diluncurkan pada Desember 2022 lalu, kereta ini mendapatkan antusiasme yang cukup besar dari masyarakat pengguna jasa kereta api.

Menurutnya, kereta ini memiliki potensi untuk terus dikembangkan. "Saya kira jumlah kereta dan rutenya bisa ditambah ke depannya karena minat masyarakat yang tinggi terhadap kereta ini," katanya.

Sebagai informasi, sebelum Indonesia, sejumlah negara yang telah memiliki layanan Kereta Panoramic, di antaranya ialah Amerika Serikat, Jepang, dan Swiss.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: