- Home
- /
- News
- /
- Megapolitan
Takut Jadi Sarang Kuntilanak, Orang PDIP Sarankan Pemprov DKI Jakarta Ambil Alih Wisma Atlet
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP, Ida Mahmudah menyoroti soal kosongnya Wisma Atlet Kemayoran dan Pademangan setelah tak lagi menjadi Rumah Sakit Darurat Covid (RSDC).
Ida menyarankan menyarankan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mengambil alih bangunan itu dari pemerintah pusat. Jika diambilalih, Ida menyarankan agar Pemprov mengalihfungsikan Wisma Atlet sebagai Rumah Susun (Rusun).
Ia berharap usulan ini segera ditindaklanjuti Pemprov dengan melakukan koordinasi ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) selaku pemilik bangunan.
"Saya pikir tidak ada salahnya juga Pemda DKI memproses itu untuk kita minta, jadikan rusun atasnya, bawahnya kita buat rumah sakit anak. Kita kan butuh. Ini lumayan besar, lho, Wisma Atlet itu, ada Wisma Atlet Kemayoran, ada Wisma Atlet Pademangan," ujar Ida di gedung DPRD DKI, Rabu (1/2/2023).
Ida menyebut usulan ini lebih baik ketimbang membiarkan Wisma Atlet kosong terbengkalai.
Politisi PDIP eks staf Ahok ini pun berkelakar jika Wisma Atlet didiamkan maka akan dihuni hantu.
"Kita enggak perlu gengsi, lah. Kan, pemerintah pusat itu orang tua kita. Kita sudah berhasil (mengelola) yang di Pasar Rumput, sekarang tambah lagi Wisma Atlet. Daripada mangkrak lama, kosong, banyak kuntilanaknya. Saya tau itu tempatnya kuntilanak," tuturnya.
Usulan ini sebenarnya bukan hal yang baru. Pada tahun 2019 Pemprov DKI juga diminta mengambilalih Wisma Atlet agar difungsikan setelah tak terpakai usai Asian Games dan Asian Para Games tahun 2018 lalu.
Kendati demikian, usulan ini menghilang seiring dengan Indonesia yang dilanda pandemi Covid-19. Wisma Atlet pun dijadikan RSDC selama kurang lebih dua tahun.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto
Tag Terkait:
Advertisement