Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Surya Paloh Lebih Nyaman dengan Golkar Dibanding PKS-Demokrat, Pengamat Ungkap Alasan Historis: Hampr 10 Tahun!

Surya Paloh Lebih Nyaman dengan Golkar Dibanding PKS-Demokrat, Pengamat Ungkap Alasan Historis: Hampr 10 Tahun! Kredit Foto: Antara/Reno Esnir
Warta Ekonomi, Jakarta -

Peneliti BRIN, Wasisto Rahardjo Jati, mengomentari langkah Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang lebih mendahulukan menemui Golkar dibanding mitra koalisinya, yakni PKS dan Demokrat.

Ia menilai wajar jika NasDem merasa lebih nyaman dan memprioritaskan Golkar. Terlebih, Surya Paloh bukan orang baru bagi Golkar.

Baca Juga: NasDem Absen Total Saat Deklarasi PKS Dukung Anies Baswedan, Gus Choi Pembelaan: Kebetulan Pada Saat Itu...

"Saya pikir kenyamanan ini dibentuk karena kesamaan platform Partai di mana NasDem adalah partai pecahan dari Golkar. Sehingga komunikasi antara keduanya sudah berjalan sebelumnya," ujar Wasisto, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (2/2/2023).

Wasisto menilai, bisa saja nanti pada akhirnya antara NasDem dan Golkar berada dalam satu koalisi di Pemilu 2024. Menurut dia, memilih cawapres Anies Baswedan bukan hal yang mudah untuk Koalisi Perubahan.

"Saya pikir itu bisa ya dan tidak. Di satu sisi, PKS dan Demokrat sudah komitmen mengusung AB sebagaimana yang diharapkan oleh NasDem. Di  sisi lain, prasyarat cawapres ini yang mungkin belum saatnya dibicarakan," tegas Wasisto.

Wasis menambahkan, NasDem lebih terlihat memiliki kedekatan secara histori dengan Golkar. Ketimbang dengan Demokrat dan PKS. 

Baca Juga: Deklarasi PKS Bukti Kalau Anies Baswedan Punya Relasi Internasional? NasDem: Hebat! Calon Presiden Kita Ini Punya...

Sehingga, kata dia, semua kemungkinan bisa terjadi jelang pendaftaran capres-cawapres. Termasuk berubahnya haluan partai-partai.

"Kalau dilihat dari histori terutama dalam hampir 10 tahun berkoalisi di Pemerintahan Jokowi. NasDem lebih banyak berinteraksi dengan Golkar sebagai mitra sesama koalisi," ujar dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: