- Home
- /
- New Economy
- /
- CSR
Peringati Bulan K3 Nasional, Pertamina Tanam 1000 Mangrove Upaya Dukung Pelestarian Lingkungan Kota Surabaya
Bentuk komitmen perusahaan dalam pelestarian lingkungan hidup, PT Pertamina Patra Niaga melalui Integrated Terminal Surabaya tanam seribu mangrove di Kawasan Mangrove Romokalisari Adventure Land.
Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama Pertamina Integrated Terminal Surabaya bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya. Lebih kurang terdapat 20 hektare luasan area di Kawasan Mangrove Romokalisari Adventure Land diperuntukkan kegiatan penanaman mangrove.
Baca Juga: 30.000 Mangrove Ditanam di Pesisir Tapanuli Tengah dalam Peringatan Hari Lahan Basah Sedunia
Turut hadir dalam kegiatan penanaman mulai dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Surabaya, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Surabaya, Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak, Camat Benowo, Lurah Romokalisari serta masyarakat sekitar.
Seribu bibit mangrove ini sendiri didapat langsung dari petani mangrove di Surabaya. Pelaksanaan penanaman mangrove ini melibatkan lima KUB Romokalisari yang terdiri dari nelayan dan masyarakat sekitar Romokalisari sebanyak 30 orang.
Gema Ramadhan, Integrated Terminal Manager Pertamina Integrated Terminal Surabaya, mengungkapkan kegiatan ini merupakan bentuk kegiatan CSR Pertamina sebagai upaya pemenuhan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan.
"Selain sebagai bentuk kegiatan CSR perusahaan, kegiatan penanaman mangrove hari ini juga merupakan sebagai peringatan bulan K3 Nasional yang jatuh pada tanggal 12 Januari 2023. Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen kami dalam upaya membantu pelestarian lingkungan hidup di Kota Surabaya. Harapan kami, masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam menjaga bibit mangrove ini dan dapat bertumbuh kembang seperti yang diharapkan serta mendukung kelestarian lingkungan hidup di Kota Surabaya," kata Gema, dalam keterangan yang diterima, Selasa (7/2/2023).
Senada dengan Gema, Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Timur Ayu Mustika Dewi menyambut baik kegiatan ini.
"Kegiatan penanaman mangrove seperti ini sangat positif dan bermanfaat. Dampak yang dirasakan dapat berkepanjangan bagi kelestarian lingkungan dan sangat bermanfaat untuk anak cucu kita nanti di masa depan," ungkapnya.
Baca Juga: Bappenas Bidik Empat Target Utama Pengelolaan Ekosistem Gambut dan Mangrove 2022-2045
Area Manager Comm., Rel. & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Deden Mochammad Idhani, menjelaskan pelaksanaan program TJSL Pertamina sejalan dengan penerapan Environment, Social & Governance (ESG) dan Sustainability Development Goals (SDGs).
Pertamina selalu berupaya seimbang dalam menjalankan bisnis perusahaan. Demi menjaga kesinambungan bisnis perusahaan, Pertamina juga berupaya mengembangkan program TJSL terutama di sekitar wilayah operasional perusahaan.
Baca Juga: Tinjau Konservasi Hutan Mangrove Tahura, Menteri Basuki Tekankan Hal Ini ke Pengelola
"Kami berharap semoga dengan adanya kegiatan penanaman mangrove ini dapat bermanfaat untuk menahan abrasi laut dan mengurangi emisi karbon. Selain itu dengan penambahan mangrove juga dapat meningkatkan kunjungan wisata di Kawasan Mangrove Romokalisari Adventure Land sehingga masyarakat di sekitar juga dapat ikut terbantu dengan adanya program ini," tutup Deden.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait:
Advertisement