Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jelang Buyback Saham, BNI Siapkan Dana Rp905 Miliar

Jelang Buyback Saham, BNI Siapkan Dana Rp905 Miliar Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) merilis pernyataan mengenai aksi korporasi yang akan dilakoninya. Berdasarkan keterangan resmi, diketahui bahwa bank pelat merah tersebut akan melakukan buyback saham dan sudah menyiapkan Rp905 miliar sebagai dana amunisi.

Sekretaris Perusahaan, Okki Rushartomo Budiprabowo, menjelaskan bahwa BNI akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) terlebih dahulu sebelum resmi melakukan buyback dengan periode 16 Maret 2023 sampai 15 September 2024. Adapun pelaksanaan rapat tersebut jatuh pada tanggal 15 Maret 2023.

Baca Juga: Angka User Platform Digital Melambung, BNI Komitmen Tingkatkan Kapabilitas Digital

“Bank BNI melakukan buyback saham untuk membantu mengimbangi tekanan jual di pasar saham saat IHSG sedang berfluktuasi. Sebagaimana yang sudah kita ketahui, pada awal tahun ini, IHSG sempat terombang-ambing karena sentimen kenaikan suku bunga The Fed, dampak geopolitik, dan kebijakan pandemi di Tiongkok,” jelas Okki dalam keterangan resmi, Jakarta, Selasa, 7 Februari 2023.

Sebagai informasi tambahan, jumlah aset BNI yang tadinya bernilai Rp1.029,83 triliun menyusut menjadi Rp1.028,93 triliun setelah dana buyback dianggarkan. Selain aset, total ekuitas juga terpengaruh karena adanya aksi korporasi itu. Total ekuitas BNI berkurang menjadi Rp139,29 miliar dari Rp140,19 miliar. 

Baca Juga: BRI Siapkan Amunisi Rp1,5 Triliun untuk Buyback Saham

“Selain aset dan ekuitas, tidak ada lagi dampak material yang ditimbulkan dari pelaksanaan buyback saham ini mengingat modal dan cash flow yang sudah disiapkan oleh BNI cukup untuk membiayai transaksi dan kegiatan usaha BNI,” tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: