Nasdem Pilih ‘Angkat Tangan’ Soal Isu Anies Baswedan Punya Utang Hingga Rp50 Miliar ke Sandiaga Uno
Partai NasDem akhirnya buka suara mengenai isu bakal calon presiden (bacapres) mereka, Anies Baswedan yang disinyalir memiliki utang mencapai Rp50 Miliar ke Sandiaga Uno.
Sebagai informasi, Sandiaga Uno pertama kali menyinggung soal perjanjian politik yang melibatkan dirinya, Anies dan juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Pada saat ditanya oleh awak media, Sandiaga enggan membeberkan secara detail isi perjanjian tersebut. Namun, ia menyebut bahwa perjanjian tersebut ditulis tangan oleh Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Fadli Zon.
Fadli Zon sendiri mengakui akan keberadaan perjanjian tersebut. Dijelaskan bahwa perjanjian Anies, Prabowo, dan Sandi tersebut berisikan tujuh poin.
Namun, Fadli Zon mengaku tidak mengetahui soal perjanjian utang piutang antara Anies dan Sandiaga Uno.
Isu utang ini malah dibongkar oleh Wakil Ketua Umum DPP Golkar Erwin Aksa melalui kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored yang diunggah pada Sabtu (4/2).
Ia menuturkan, transaksi utang Rp50 miliar itu dilakukan saat Anies dan Sandi berpasangan di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta pada 2017 silam.
Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali menyebutkan bahwa Partai NasDem enggan ikut campur terkait dengan isu utang piutang tersebut dan menyerahkan soal penilaian tentang isu yang dihembuskan sejumlah pihak tersebut kepada publik.
Baca Juga: Sesudah Nasdem, PKS Sambangi Markas Golkar, Getol Bujuk KIB Dukung Anies Baswedan?
Secara pribadi, ia mengaku tidak mempermasalahkan jika Anies memang berhutang untuk membiayai pemenangan Pilgub DKI Jakarta 2017. Namun, ia menilai seharusnya Sandi memberikan klarifikasi atas kebenaran isu tersebut.
Disamping itu, Ali juga mempertanyakan sikap dari Sandiaga Uno yang baru membahas persoalan ini enam tahun setelah pembuatan janji tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty
Tag Terkait:
Advertisement