Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Anies Baswedan Mohon Siap-siap! Dengar IKN Jokowi Mau Dilanjutkan Anies, Rocky Gerung Kasih Peringatan Serius: Kita Akan Provokasi Relawan!

Anies Baswedan Mohon Siap-siap! Dengar IKN Jokowi Mau Dilanjutkan Anies, Rocky Gerung Kasih Peringatan Serius: Kita Akan Provokasi Relawan! Kredit Foto: Tangkapan Layar/Youtube Rocky Gerung Official
Warta Ekonomi, Jakarta -

Rocky Gerung kritik keras kabar Anies Baswedan akan melanjutkan Proyek yang memakan dana besar era Jokowi, Ibu Kota Negara (IKN) Baru. Mengapa demikian?

Rocky meminta agar setiap kandidat menunjukkan posisi politiknya dengan jelas, termasuk Anies yang saat ini merupakan kandidat di luar lingkar kekuasaan Jokowi yang merupakan oposisi yang menurut Rocky punya posisi sendiri dalam melihat IKN.

“Apa poinnya, nanti kalau orang bertanya Anies itu Jokower? Ini pertanyaan yang mesti jawab. Kita ingin supaya betul-betul ada kejernihan dalam persaingan politik nanti,” ujar Rocky melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official, yang juga bersama Hersubeno Arief dari Forum News Network (FNN), dikutip Kamis (16/2/23).

Baca Juga: Dengar Anies Baswedan Kirim Sinyal Bakal Lanjutkan Proyek IKN, Rocky Gerung Langsung Kritik Keras: Anies Jadi Sales-nya Jokowi!

Rocky juga mengkritisi pernyataan Anies yang menyebut jika sudah berada di posisi eksekutif terlebih presiden maka acuannya adalah UU yang harus ditaati, beda dari pengamat yang bisa bebas bicara sesuai analisisnya.

Rocky tak menampik atau membantah seorang pejabat harus melaksanakan perintah UU, namun menurut Rocky, karena Anies saat ini konteksnya masih dalam perjalanan menuju kursi presiden, maka lebih baik Anies mendegarkan apa kata pengamat yang menurutnya juga teradapat sejumlah relawan di dalamnya.

Baca Juga: Nasib Oh Nasib... Giring Narasi Anies Baswedan Dekat dengan Rezim Soeharto, Eko Kuntadhi Malah Buat Nama Anies Kian Melejit! Ternyata...

“Tinggal dia pilih, dia mau diamati dengan kritis atau mengabaikan tatapan pengamat. Kita akan bilang ya Anda memang kalau jadi presiden taat undang-undang, berarti pengamat tidak diperlukan dalam railing dia ke depan ini, yaudah tinggal saja pengamat ini yang di dalamnya juga banyak relawan,” jelas Rocky.

“Kita akan provokasi relawan, ternyata orang yang Anda dukung itu tidak membutuhkan pengamatan artinya dia tidak membutuhkan koreksi di masa depan. Pengamat itu memberi koreksi dari awal, bukan setelah Anda jadi presiden. Itu pentingnya kita beri pesan seterang-terangnya pada Anies,” tambah Rocky.

Baca Juga: Jokowi Bangga Indonesia Tak Alami Resesi Seks Seperti Negara Lain, Rocky Gerung Singgung Pendapatan Masyarakat, Ada Apa?

Karenanya, menurut Rocky jadi suatu hal yang konyol jika Anies yang saat ini berada di luar lingkar kekuasaan Jokowi justru meneruskan proyek Jokowi tersebut yang dianggap Rocky bermasalah.

“Anies diminta untuk meneruskan legacy Jokowi, nah konyol di situ. Jadi kita mau keras, justru karena kita teman kita harus keras jangan zig-zag dari awal,” tegas Rocky.

Anies Bakal Lanjutkan IKN?

Sebelumnya, Anies dinilai bakal melanjutkan IKN jika nanti menjadi Presiden. Menurut Anies, sesuatu yang sudah jadi UU, siapapun Presidennya harus melanjutkan hal tersebut.

"Itu undang-undang, siapa pun yang bertugas harus melaksanakan undang-undang. Lain, kalau pengamat. Kalau seseorang yang memiliki kewenangan negara, dia harus bekerja sesuai Undang-Undang," ujar Anies dalam program tvOne '15 Jam Mengabarkan' yang dikutip viva.co.id pada Rabu (15/2).

Sementara itu, saat wawancara dengan Refly HarunAnies menegaskan adanya Pemilu adalah untuk memastikan terciptanya keadilan sosial untuk masyarakat.

Baca Juga: Terbongkar! Tanpa Sandiaga Uno Salat Istikharah, Utang Anies Baswedan yang Diributkan Sudah Lunas

Karenanya dalam memandang kebijakan yang akan beralih kepemimpinan, Anies menggambarkan layaknya sedang melakukan pendakian di mana ada titik tertentu diadakannya istirahat untuk mengevaluasi langkah apa yang akan dilakukan selanjutnya.

Baca Juga: Geisz Chalifah Siap Bayar Utang Anies Baswedan ke Sandiaga Asal Ada yang Berani Buka Dokumen Perjanjian, Refly Harun: Dia Tahu Sudah Lunas!

“Jadi ketika setiap etape selalu muncul hal-hal yang harus diteruskan, dikoreksi, dan dihentikan, dan hal baru yang dibawa,” ujar Anies yang tampil di kanal Youtube Refly Harun, dikutip Kamis (16/2/23).

Baca Juga: Diam saat Habib Rizieq Dipenjara, Advokat Pertanyakan Spanduk Anies Baswedan Tegakkan Khilafah: Dia Itu Menghindar Soal Isu Umat Islam!

“Jadi sederhanya kita ingin agar apa yang sudah dikerjakan memberi manfaat sebesar-besarnya untuk masyarakat Indonesia. Saya sederhana saja hari ini, selama itu ada atuan perundangannya siapapun pejabat negara harus melaksanakan, jadi tidak bisa selera kita, keputusan itu harus dihormati,” jelas Anies.

“Tidak bisa hanya 1 C, Change dan Continuity,” jelas Anies Baswedan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: