Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Salut! Aksi Penduduk Gaza Galang Donasi buat Korban Gempa Turki dan Suriah

Salut! Aksi Penduduk Gaza Galang Donasi buat Korban Gempa Turki dan Suriah Kredit Foto: Reuters/Mahmoud Hassano
Warta Ekonomi, Gaza -

Dua badan amal Palestina meluncurkan kampanye donasi di Jalur Gaza pada Minggu (19/2/2023) untuk anak-anak yang terkena dampak gempa bumi kembar yang menewaskan puluhan ribu orang di Turki dan Suriah.

“Kampanye donasi dan kegiatan solidaritas adalah pesan kesetiaan dari anak-anak Gaza kepada Turki, rakyatnya, dan pemerintah,” kata Ezzeddin Abu Sabha dari Islamic Center Society kepada Anadolu Agency.

Baca Juga: Nyetir Truk Sendiri ke Turki, Wanita 24 Tahun Asal Prancis Jadi Sorotan

Kampanye yang diluncurkan oleh badan amalnya akan berlangsung hingga Kamis untuk mengumpulkan dana bagi para korban bencana gempa 6 Februari di Turki dan Suriah.

Kampanye donasi lainnya juga diluncurkan oleh Ahmad Yassin International Foundation selama satu hari untuk anak-anak di Turki dan Suriah.

“Sumbangan akan digunakan untuk membeli hadiah dan mainan untuk anak-anak yang terkena dampak bencana gempa bumi di kedua negara, sebagai bentuk solidaritas dengan mereka yang sedang dalam kesulitan,” kata Samira Nassar, juru bicara yayasan tersebut.

Pada Kamis (16/2/2023), kantor Persatuan Medis Arab di Gaza dan LSM Alamal Institute for Orphans mengumumkan kampanye donasi terpisah untuk memberikan bantuan kepada anak-anak yang terkena dampak bencana gempa bumi di Turki dan Suriah.

Setidaknya 40.642 orang tewas dan lebih dari 108.000 terluka dalam dua gempa kuat yang mengguncang Turki selatan pada 6 Februari, menurut angka resmi terbaru.

Gempa berkekuatan 7,7 dan 7,6, yang berpusat di provinsi Kahramanmaras, mempengaruhi lebih dari 13 juta orang di 11 provinsi, termasuk Adana, Adiyaman, Diyarbakir, Gaziantep, Hatay, Kilis, Malatya, Osmaniye, Elazig dan Sanliurfa.

Di Suriah, setidaknya 5.840 orang telah tewas dalam gempa mematikan tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: