Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini yang Bakal Dilakukan Putin Soal Puluhan Ton Pasokan Biji-bijian Rusia

Ini yang Bakal Dilakukan Putin Soal Puluhan Ton Pasokan Biji-bijian Rusia Kredit Foto: Reuters/Sputnik/Aleksey Babushkin
Warta Ekonomi, Moskow -

Rusia mengumpulkan rekor panen gandum tahun lalu dengan ekspor yang diperkirakan akan mencapai volume yang sebelumnya diyakini tidak realistis, kata Presiden Vladimir Putin pada Selasa (21/2/2023).

Para petani Rusia telah memanen lebih dari 150 juta ton biji-bijian termasuk lebih dari 100 juta ton gandum, kata kepala negara dalam pidato tahunannya di hadapan Majelis Federal.

Baca Juga: Media Amerika: Xi Jinping dan Vladimir Putin Agendakan Pertemuan di Moskow

"Pada akhir tahun pertanian, yaitu pada 30 Juni 2023, kami akan dapat meningkatkan total volume ekspor biji-bijian menjadi 55-60 juta ton," lapornya, seraya menambahkan bahwa satu dekade yang lalu, target ini "tampak seperti dongeng, rencana yang sama sekali tidak realistis."

Menurut data terbaru yang disediakan oleh layanan statistik Rusia, panen mencapai 153,8 juta ton, meningkat 26,7% dari tahun ke tahun dibandingkan dengan tahun 2021.

Angka ini melampaui proyeksi resmi sebelumnya, yang memperkirakan bahwa panen biji-bijian akan mencapai 150 juta ton. Data menunjukkan bahwa panen gandum sendiri mencapai 104,4 juta ton tahun lalu.

Rekor panen gandum sebelumnya dicatatkan oleh negara ini pada tahun 2017, ketika mereka mengumpulkan 135,5 juta ton.

Rusia juga diperkirakan akan mempertahankan posisinya sebagai eksportir gandum terbesar di dunia, meskipun ada sanksi dari Barat yang menimbulkan masalah perdagangan bagi negara tersebut.

Pada bulan Januari, Kementerian Pertanian Rusia merevisi perkiraan ekspornya lebih tinggi dari 50 juta ton menjadi 55 hingga 60 juta ton pada 30 Juni karena permintaan global yang lebih besar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: