Proyek Kereta Api Cepat Adalah Jebakan China, Butuh 80 Tahun Indonesia Lunasi Utang
“Masih ingat dulu pernyataan pemerintah menyatakan bahkan meminta China menjadi pemilik saham mayoritas proyek ini tapi China tidak mau,” tambahnya.
“China tidak mau itu menunjukkan dua hal. Satu, bahwa memang proyek ini tidak layak. Yang kedua, China memang hanya mencari keuntungan dari pelaksanaan proyek bukan dari pengelolaan kereta api cepat,” ungkapnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty
Tag Terkait:
Advertisement