Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Di Hadapan PBB, Turki Bilang Bantuan Internasional buat Korban Gempa Jangan Setop

Di Hadapan PBB, Turki Bilang Bantuan Internasional buat Korban Gempa Jangan Setop Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Jenewa -

Perwakilan tetap Turki yang baru untuk PBB Sedat Onal menekankan pentingnya bantuan internasional untuk Turki dan Suriah setelah gempa bumi dahsyat awal bulan lalu yang menewaskan lebih dari 45.000 orang.

“Dukungan internasional yang berkelanjutan, termasuk melalui PBB untuk Turki dan Suriah, akan sangat penting,” kata Onal pada pertemuan Dewan Keamanan PBB mengenai situasi terkini di Suriah pada Selasa.

Baca Juga: Aktor Papan Atas Inggris Galang Dana buat Korban Gempa di Turki dan Suriah

Masyarakat Turki dan Suriah berhadapan dengan kondisi luar biasa akibat gempa bumi paling dahsyat dalam sejarah, kata Onal.

Turki telah berusaha untuk memenuhi tugas besar menangani banyak tantangan, termasuk bencana dan urgensi, bantuan kemanusiaan dan pemulihan di wilayah yang lebih besar dari Swiss, Belanda dan Denmark bila digabungkan dengan sekitar 14 juta penduduk, tutur dia.

“Saat menghadapi masalah ini, kami terus melakukan yang terbaik untuk memfasilitasi pengiriman bantuan kemanusiaan kepada rakyat Suriah,” kata Onal.

“Kami sudah memperbaiki jalan menuju gerbang perbatasan Bab al-Hawa yang rusak akibat gempa. Kami juga telah menyediakan gerbang perbatasan Bab al-Salam dan Bab al-Rai untuk pengiriman bantuan PBB yang sangat dibutuhkan lebih cepat dan dalam jumlah yang lebih besar ke daerah yang paling terdampak,” imbuh dia.

Sejak gempa mengguncang kedua negara, total 456 truk bantuan PBB telah melewati perbatasan ini, mengirimkan barang-barang bantuan penting untuk jutaan warga Suriah, ujar Onal.

Korban tewas akibat gempa dahsyat yang melanda Turki telah bertambah menjadi 45.089 orang, kata badan penanggulangan bencana negara itu pada Rabu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: