Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Orang-orang Pentagon Dicecar Pertanyaan Anggota DPR Amerika: Kalian Yakin Senjata Tidak Masuk Pasar Gelap?

Orang-orang Pentagon Dicecar Pertanyaan Anggota DPR Amerika: Kalian Yakin Senjata Tidak Masuk Pasar Gelap? Kredit Foto: Reuters/Al Drago
Warta Ekonomi, Washington -

Para pejabat tinggi Pentagon pada Selasa (28/2/2023) mengatakan kepada para anggota parlemen bahwa mereka yakin senjata-senjata yang dikirim ke Ukraina digunakan untuk tujuan yang diinginkan.

Kesaksian dari kepala kebijakan Pentagon dan pengawas internal tersebut disampaikan dalam sidang dengar pendapat di DPR mengenai dukungan Amerika Serikat untuk Ukraina, sementara Partai Republik berusaha meningkatkan pengawasan terbuka atas bantuan miliaran dolar AS untuk Kiev.

Baca Juga: Pejabat Pentagon Sampai-sampai Mengakui Korupsi di Ukraina Mengakar: Masalah Nomor Satu

Wakil Menteri Pertahanan untuk Kebijakan Colin Kahl mengatakan kepada panel bahwa Pentagon menilai bahwa pasukan Ukraina "menggunakan dengan baik apa yang telah diberikan kepada mereka."

"Apa yang tidak kami lihat adalah bukti pengalihan yang signifikan," kata Kahl kepada anggota parlemen, lapor Politico.

Beberapa anggota Partai Republik pada gilirannya memiliki kekhawatiran senjata yang dikirim pentagon diselundupkan ke pasar gelap.

"Penilaian kami adalah jika beberapa sistem ini telah dialihkan, itu dilakukan oleh Rusia yang telah merebut berbagai hal di medan perang, yang selalu terjadi, tetapi tidak ada bukti bahwa Ukraina mengalihkannya ke pasar gelap," terang Kahl.

Dia menambahkan bahwa Ukraina "jelas menggunakan apa yang kami berikan kepada mereka ... untuk efek maksimal" dan meminta lebih banyak senjata.

Pada saat yang sama, Kahl menolak permintaan bipartisan untuk memasok pesawat tempur F-16 kepada Ukraina, yang merupakan titik api terbaru antara Presiden Joe Biden dan Kongres dalam konflik tersebut.

Sesi Angkatan Bersenjata adalah sidang dengar pendapat pertama yang membahas dukungan militer AS untuk Ukraina. Ketua Angkatan Bersenjata Mike Rogers ingin mengintensifkan pengawasan publik tingkat tinggi atas bantuan untuk menunjukkan bahwa senjata dan peralatan digunakan sesuai dengan tujuannya.

Para petinggi Partai Demokrat dan Partai Republik bertujuan untuk mempertahankan blok bipartisan yang telah berhasil memberlakukan bantuan darurat senilai lebih dari 100 miliar dolar AS sejak Rusia meluncurkan invasi penuh pada Februari 2022 dalam Kongres yang baru saja terpecah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: