Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mengejutkan! Yusril Sebut Megawati Cs Bisa Saja Mengusung Capres dari Partai Islam, Siapa?

Mengejutkan! Yusril Sebut Megawati Cs Bisa Saja Mengusung Capres dari Partai Islam, Siapa? Kredit Foto: Instagram/Megawati Soekarno Putri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penjajakan koalisi dan bursa pencapresan menyita perhatian publik menjelang pemilu 2024. Mengenai perkembangan yang ada, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra mengatakan bahwa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan mempertimbangkan partai-partai Islam dalam membentuk koalisi. Bukan tidak mungkin partai berlambang kepala banteng itu akan memilih kader partai Islam sebagai calon presiden (capres).

"Bisa saja PDIP merekrut pasangan calon presiden dari partai-partai Islam, dan itu terbuka bagi tokoh-tokoh yang ada dari partai-partai Islam yang sekarang," ujar Yusril di Kantor DPP PKB, Jakarta, Kamis (16/3).

PDIP diyakininya akan melakukan kerja sama politik dengan partai lain, meskipun mereka sudah memenuhi ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold sebesar 20 persen. Partai berlambang kepala banteng itu tetap akan mempertimbangkan partai-partai Islam.

Baca Juga: Eks Wakil Menteri Era Jokowi Beri Kesaksian Mengejutkan Soal Kinerja Anies Baswedan Selama Bertugas di DKI Jakarta: Saya Sering...

Ia berkaca pada Pilpres 2004, saat Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri menggandeng mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Ahmad Hasyim Muzadi. Pola yang sama terjadi pada Pilpres 2019, ketika memasangkan Joko Widodo dengan KH Ma'ruf Amin.

Yusril sendiri mengamini bahwa peta koalisi jelang Pilpres 2024 masih sangat cair dan dinamis. Menurutnya, semua partai politik masih menunggu sikap dari PDIP, khususnya terkait capres yang akan diusung. "PDIP itu yang memegang suara terbanyak di DPR kita sekarang, kemudian juga PDIP juga sedang memerintah sekarang. Oleh karena itu keputusan dari PDIP itu akan mendorong terbentuknya koalisi yang lain," ujar Yusril.

Ia sendiri mengaku telah bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri pada sebulan lalu. Nantinya, akan ada lagi rencana Yusril untuk menemui Megawati untuk membicarakan isu-isu ketatanegaraan.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: