Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sosok Ini Kuak Posisi Terbaik Indonesia untuk Bangsa Palestina dalam Piala Dunia U-20, SImak!

Sosok Ini Kuak Posisi Terbaik Indonesia untuk Bangsa Palestina dalam Piala Dunia U-20, SImak! Kredit Foto: AFP/Abbas Momani
Warta Ekonomi, Jakarta -

Konflik antara Palestina dan Israel atau Perang Arab-Israel sudah berlangsung 70 tahun, kata Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Pusat M. Jusuf Kalla. Tiga di antaranya perang besar, masing masing tahun 1948, 1967 serta Perang Yom Kippur 1973.

Dari sekian kali perang tersebut, menurut JK sapaan akrab Jusuf Kalla, yang terlibat langsung membela kepentingan Palestina sebenarnya adalah Mesir, Suriah dan Yordania melawan Israel. 

Baca Juga: Bantah Dirinya Tolak Timnas Israel, Rocky Gerung Soroti Penolakan PDIP: Kalau Bung Karno Sekarang Ada, Dia Akan Anggap...

Ironisnya, tambahnya, setiap kali perang, wilayah Arab termasuk Palestina justeru semakin banyak dikuasai Israel.

"Dalam kondisi seperti saat ini, tentu tidak bisa lag  berharap banyak dari Mesir, Suriah dan Yordania untuk berperang bagi kedaulatan Palestina. Maka satu-satunya jalan yang terbaik untuk memperjuangkan dan memulihkan hak hak bangsa Palestina, melalui jalan dialog menuju perdamaian," kata JK, dalam keterangan tertulisnya.

Lebih lanjut JK, menjelaskan, bila Indonesia ingin membantu kepentingan rakyat Palestina, maka posisi yang harus diperkuat Indonesia yakni mengenal kedua belah pihak, agar dapat mendorong mereka maju ke meja perundingan yang adil. 

Pandangan ini pula saat ini yang diyakini beberapa negara negara Arab di Timur Tengah seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA), dan Qatar, yang mulai berhubungan baik dengan Israel. Sebab selama ini yang punya hubungan diplomatik dengan Israel hanya Mesir, Yordania, dan Turki.

Hal ini disampaikan JK, Senin (27/3/2023), di sela sela kunjungannya ke Phnom Penh, Kamboja menghadiri undangan buka puasa bersama warga muslim Kamboja yang juga dihadiri PM Kamboja, Hun Sen serta Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim. 

Bagi Indonesia jika ingin berperan aktif dalam menegakkan perdamaian di Timur Tengah, khususnya memperjuangkan kepentingan bangsa Palestina, maka Piala Dunia U-20 dapat dijadikan momentum untuk mengenal kedua belah pihak khususnya Israel.

Melalui ajang Piala Dunia U-20 jika terlaksana dengan mengikutsertakan Israel, justru dapat membangun upaya perdamaian yang tentunya dapat memperjuangkan kepentingan rakyat Palestina melalui jalan dialog atau perdamaian, jelas Kalla yang terlibat dalam penyelesaian beberapa konflik. 

"Jadi kalau Indonesia menerima kehadiran Israel dalam keikitsertaannya di Piala Dunia U20, justru menunjukkan peran aktif Indonesia dalam memperjuangkan hak hak bangsa Palestina, melalui jalur dialog untuk perdamaian kedua pihak," tegas Jusuf Kalla.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Advertisement

Bagikan Artikel: