Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PAN dan PPP Optimistis Koalisi Besar Bisa Terbentuk: Akan Banyak Keuntungan!

PAN dan PPP Optimistis Koalisi Besar Bisa Terbentuk: Akan Banyak Keuntungan! Kredit Foto: Suara.com
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wacana pembentukan koalisi besar berupa penyatuan koalisi indonesia bersatu dan koalisi kebangkitan Indonesia Raya (KIB) terus jadi pembahasan.

Sebanyak lima partai politik dari masing-masing koalisi mengirim utusan untuk mencari titik temu di antara mereka. 

Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi mengatakan, dari hasil diskusi dalam pertemuan Jokowi dan lima ketum parpol, ada banyak persamaan pemikiran dan kepentingan.

Dia berharap, ada kemajuan dalam memuluskan kerjasama atau koalisi 5 partai.  “Akan banyak keuntungan elektoral dari koalisi,” kata Viva dalam keterangannya pada Rabu (5/4/2023).

Baca Juga: Mau Menjauh Sementara dari Urusan Duniawi, Relawan Sebut Anies Baswedan Bukannya Main Aman Soal Timnas Israel: Dia Rakyat Biasa!

Pertama, akan semakin memperluas basis konstituen karena masing-masing partai memiliki basis sosial yang berbeda-beda. Kemudian, lanjut Viva, jika digabungkan maka akan menambah potensi kemenangan paslon yang akan diusung.

“Kedua, figur yang menjadi pasangan calon adalah hasil dari keputusan dan kompromi seluruh partai politik yang tentu memiliki aseptabilitas, popularitas, dan elektabilitas yang terukur dan memiliki peluang menang di pilpres,” kata Viva lagi.

Viva meminta publik menunggu proses dan dinamika politik selanjutnya. Saat ini, masih dalam proses komunikasi politik dan akan dikabari selanjutnya.

Jubir PPP Usman M Tokan, mengatakan, saat ini Gerindra, Golkar, PKB, PAN dan PPP tengah mencari waktu untuk kembali bertemu.

Sebelumnya, KIR dan KIB bersama Presiden Jokowi telah bertemu di markas PAN pada Ahad (2/4) lalu. “Insya Allah, lagi mencari waktu yang tepat untuk pertemuan yang diperluas, kalau kedua koalisi ini KIB dan KIR sudah ada kesepakatan-kesepakatan yang dibangun minus PDIP dan NasDem,” ujar Usman Rabu (5/4).

Kata Usman, NasDem masih diberi kesempatan untuk berpikir bergabung dengan koalisi besar. Diketahui, saat ini NasDem berada di Koalisi Perubahan. Termasuk PDIP yang menurutnya juga akan bergabung.

Baca Juga: Batal Digelar di Indonesia, Aktivis Tegaskan Umat Islam Tidak Menolak Gelaran Piala Dunia U-20: Yang Kami Persoalkan Adalah...

“Masih dilakukan lobi-lobi bagaimana bersama sama membangun Indonesia yang lebih baik ke depan,” ujar pria akrab disapa Donnie ini.

Perihal capres dan cawapres dari Koalisi Besar, kata Usman, hal itu akan didiskusikan manakala sudah duduk bersama.

“Tidak bisa berandai andai, dari awal kita sudah sampaikan kalau sekarang sedang uji publik potensi calon yang kehendaki rakyat seperti apa. Semoga diharapkan segera ada silaturahim pimpinan parpol sehingga koalisi besar segera terwujud,” tegas Usman.

sumber : Antara

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: