Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Refly Harun: Ganjar Pranowo Hanya Dicalonkan PDIP karena Lawannya Anies Baswedan!

Refly Harun: Ganjar Pranowo Hanya Dicalonkan PDIP karena Lawannya Anies Baswedan! Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Banyak pengamat politik yang mempertanyakan motif dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) untuk Pemilu 2024.

Lantaran, Ganjar Pranowo dinilai tidak terlalu cocok dengan visi Soekarnisme partai yang melindungi kepentingan wong cilik. Sebelumnya, Ganjar menerima respons negatif dari masyarakat luas terkait tindakan represifnya dalam menganani kasus Desa Wadas.

Menyikapi hal tersebut, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menyatakan bahwa Ganjar Pranowo dipilih sebagai Capres hanya untuk menandingi popularitas Anies Baswedan.

Baca Juga: Istana Dukung Ganjar, Prabowo Subianto Bak ‘Kartu Mati’ Jika Maju Jadi Calon Presiden 2024?

“Kalau kita mengadakan polling memang yang menang adalah Anies Baswedan karena Anies sangat kuat di media sosial, tapi kita tidak tahu yang sebenarnya gimana. Kalau Google Trend Anies menang, kalau big data Anies juga menang. Tapi kalau survei dari lembaga yang katanya kredibel, yang menang itu kadang-kadang Ganjar atau Prabowo,” kata Refly Harun dalam kanal Youtube-nya, dikutip pada Kamis (27/4/2023).

Sementara itu, ia menjelaskan bahwa Ganjar Pranowo dipilih oleh PDIP karena Anies Baswedan maju sebagai calon presiden.

“Justru Ganjar itu hidup karena Anies Baswedan. Karena kalau seandainya tidak ada Anies, Ganjar enggak akan dicalonkan. Anies adalah sosok di luar istana. Kalau dia dimajukan, maka harus dicari lawan yang kira-kira dianggap bisa mengalahkan Anies. Nah keyakinannya, yang bisa mengalahkan Anies adalah Ganjar,” ungkapnya.

Refly Harun dengan yakin mengatakan apabila Anies Baswedan tidak dicalonkan, kemungkinan konstelasi pencapresan di dalam tubuh PDIP akan berubah.

“Jadi jangan-jangan Bu Mega mikir dia, kenapa mencalonkan Ganjar begitu. Ngapain saya mencalonkan orang yang berbahaya bagi kepemimpinan Soekarnoisme di PDIP? Tapi sepanjang Anies berdiri di sana, maka di sanalah nasib Ganjar Pranowo sesungguhnya,” katanya.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pendukung Ganjar Pranowo harus berterima kasih kepada Anies Baswedan karena sudah maju sebagai calon presiden. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Novri Ramadhan Rambe
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: