Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Orang Terkaya: Robert Ziff, Si Anak Tengah yang Ikutan Jadi Miliarder Berkat Warisan Sang Ayah

Kisah Orang Terkaya: Robert Ziff, Si Anak Tengah yang Ikutan Jadi Miliarder Berkat Warisan Sang Ayah Kredit Foto: Getty Images/Jimi Celeste/Patrick McMullan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Salah satu orang terkaya dunia, Robert Ziff juga turut menjadi miliarder seperti saudaranya yang lain Dirk dan Daniel. Robert Ziff, sang anak tengah, mewarisi kekayaannya dari perusahaan penerbitan kakeknya, Ziff Davis.

Almarhum ayahnya, William Jr., membangun Ziff Davis, yang menerbitkan PC Magazine dan Car and Driver. Pada tahun 1994, mereka menjual perusahaan tersebut seharga USD1,4 miliar karena tak tertarik melanjutkan perusahaan.

Kemudian, Ziff Brother ini menciptakan Ziff Brothers Investments dan meningkatkan hasil tersebut sepuluh kali lipat dengan dana lindung nilai di AS dan di London hingga 2014.

Baca Juga: Kisah Orang Terkaya: Dirk Ziff, Ogah Lanjutkan Perusahaan Keluarga, Miliarder Ini Lebih Pilih Investasi Sendiri, Hasilnya Kini Rp84 Triliun!

Meskipun kantor mereka berhenti beroperasi, mereka dilaporkan berinvestasi dengan investor yang sebelumnya berada di dana lindung nilai mereka.

Robert sendiri lahir pada tahun 1967. Ibunya adalah Barbara Ingrid Beitz, seorang etnis Jerman yang orang tuanya dinyatakan sebagai "Orang Benar di Antara Bangsa" karena memberikan perlindungan dan mempertaruhkan nyawa mereka untuk menyelamatkan orang Yahudi selama Perang Dunia II.

Ayahnya adalah raja media Yahudi Amerika William Ziff Jr., yang telah membangun kerajaan majalah Ziff-Davis yang didirikan oleh William Bernard Ziff Sr. yang mencakup judul-judul seperti Popular Aviation, PC Magazine, dan Car and Driver.

Ziff belajar teknik elektro dan komputer di Universitas Harvard, ia lulus denan magna cum laude. Pada tahun 1992, dia lulus pertama di kelasnya dari Cornell Law School dan menjadi editor Cornell Law Review.

Setelah lulus dari sekolah hukum, Ziff menjadi juru tulis untuk Ketua Hakim Monroe G. McKay dari Pengadilan Banding Amerika Serikat untuk Sirkuit Kesepuluh di Salt Lake City, Utah dan kemudian menjabat sebagai wakil presiden perencanaan strategis di Ziff Communications Company.

Pada tahun 2014, Ziff Brothers Investments bubar dan mereka berinvestasi secara mandiri. Pada tahun 2008, Robert mendirikan Robert D. Ziff Professorship of Law di Cornell Law School. Dia juga menjadi berita utama pada tahun 2011 atas kontribusi keuangannya kepada legislator Republik yang mendukung pernikahan gay.

Pada tahun 2017, dia memberikan Robert B. Kent Public Interest Fund di Cornell University untuk menghormati profesor fakultas hukumnya. Forbes memperkirakan kekayaan bersihnya USD5,7 miliar (Rp84 triliun).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Advertisement

Bagikan Artikel: