Selalu Tahan Diri, Etika Media Sosial Cerminan Sikap Warga Indonesia
Kredit Foto: Unsplash/Creative Christians
"Mari kita berhenti menuliskan kata-kata kasar di media sosial, itu mencerminkan identitas Indonesia karena kan media sosial diakses secara global bukan hanya orang Indonesia," sambungnya.
Narasumber lainnya, Fajar Eri Dianto mengatakan interaksi antarwarganet berarti juga interaksi antar budaya, istiadat yang akan menciptakan standar baru tentang etika. Etika tersebut diperlukan agar menimbulkan rasa nyaman dalam bersosialisasi, berkomunikasi sekaligus membentengi image positif warganet Indonesia.
"Standar baru ini dikemas dalam sebuah netiket atau etika berinternet, sebuah acuan dalam berkomunikasi, berinteraksi dan berkolaborasi di internet," ujarnya.
Acuan etika ini telah dipahami dan disepakati bersama beragam istiadat, jadi acuan komunikasi di sosial media. Selain itu, netiket diperlukan dengan tantangan budaya digital seperti menipisnya kesopanan dan kesantunan dan mengaburnya wawasan kebangsaan serta minimnya pemahaman akan hak-hak digital sebagai pengguna, berkurangnya toleransi hingga menghilangnya batasan privasi.
Di ranah digital, bertuturlah yang bijak dan jangan menggunakan huruf kapital semua karena berarti bernada marah. Jangan menggunakan kata-kata jorok, dan saat mengutip juga sebaiknya seperlunya serta mencantumkan sumber asli, berhati-hati pula dalam meneruskan email ke orang lain dan hindari mengirim email dengan attachment file besar.
Sebagai informasi, Webinar Makin Cakap Digital merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi.
Baca Juga: Macam Petrusnya Jokowi, Isu Penembakan Habib Bahar Disoroti: Keamanan Makin Suram, Rezim New Orba...
Adapun informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan info kegiatan dapat diakses melalui Website literasidigital.id atau akun Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Literasi Digital Kominfo dan Youtube Literasi Digital Kominfo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Advertisement