Di Wilayahnya Gibran, Amien Rais: 'Tolong kepada Para Intel Di Sini Laporkan ke Jokowi, Saya Bikin Gerakan People Power di Solo'
Gerakan Megabintang menggelar Dialog Nasional bertema 'Rakyat Bertanya, Kapan Peope Power' yang diselenggarakan di Gedung Umat Islam Kartopuran, Solo.
Hadir dalam acara ini seperti Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais, dua pengacara penguggat ijazah asli Jokowi, Eggi Sudjana dan Ahmad Khozinuddin dan beberapa pembicara lainnya.
Amien Rais dalam kesempata ini mengatakan bahwa gerakan people power yang diinisiasinya adalah sah dan konstitutisional.
Amien kemudian membawa buku yang bertuliskan 'Jokowi Menang karena People Power'.
"Tidak ada sedikit pun untuk takut meledakkan people power, jadi kalau Jokowi menang karena people power, kenapa kita tidak boleh, people power itu sah menurut UUD dan konstitusi," kata Amien Rais.
Ia juga meminta Umat Islam tak perlu takut dan gerakan ini juga tidak mengarah pada aksi anarkisme, hanya seruan moral saja.
"Kita agendakan bagaimana menghilangkah penyakit takut, tapi kita tidak boleh grusa grusu. Kita perlu konektifitas dengan TNI, kepada Polisi mungkin tidak sepenuhnya. Jadi tolong kepada para intel, laporkan ke Pak Jokowi Insya allah akan menggelar people power, people power yang tidak usah meneteskan darah, ndak usah bakar-bakar ban, ndak usah melempar gedung pemerintah," jelasnya.
Amien Rais juga meminta Umat Islam dan rakyat bersama-sama serukan bahwa ayo Jokowi turun dari presiden.
"Semua turun, kita minta tolong Jokowi turun, anda tidak berfungsi sebagai presiden. saya ingatkan mengapa kita gak perlu takut," seru Amien Rais di kota yang berada di wilayah Wali Kota Gibran Rakabuming, putra sulung Jokowi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement