Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berbagi di Hari Natal, Panitia Natal Nasional 2025 Hadirkan Kasih dalam Aksi Sosial di Jakarta

Berbagi di Hari Natal, Panitia Natal Nasional 2025 Hadirkan Kasih dalam Aksi Sosial di Jakarta Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Panitia Natal Nasional (PNN) 2025 menggelar Aksi Berbagi pada Hari Natal sebagai bagian dari rangkaian Perayaan Natal Nasional 2025. Kegiatan ini menjadi wujud kepedulian sosial serta komitmen menjadikan Natal sebagai peristiwa kasih yang dihadirkan melalui tindakan nyata bagi masyarakat.

Aksi sosial ini dilaksanakan di tiga titik di Jakarta Timur, yakni Lingkungan RW 001 Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit; Jalan Paus, Kelurahan Rawamangun, Kecamatan Pulogadung; serta Taman Pintar, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jatinegara.

Dalam kegiatan tersebut, Panitia Natal Nasional 2025 menyalurkan bantuan pakaian layak pakai sebanyak total 2.181 potong yang terdiri dari 491 potong baju anak perempuan, 503 potong baju anak laki-laki, 560 potong baju perempuan dewasa, serta 627 potong baju laki-laki dewasa. Bantuan ini ditujukan untuk membantu masyarakat, khususnya keluarga dan anak-anak, dalam memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari.

“Perayaan Natal harus menghadirkan manfaat nyata. Iman yang dirayakan harus diwujudkan dalam aksi yang berdampak,” ujar Maruarar Sirait ketua PNN dalam keterangan resminya (25/12).

Dengan konsep “Sederhana, Berdampak dan Terbuka”, sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia Prabowo, Panitia Natal Nasional 2025 mengalokasikan 70 %  dana donasi untuk aksi sosial, sementara 30 % digunakan untuk perayaan liturgis dan seremoni puncak di Istora Senayan, Jakarta, pada 5 Januari 2026 mendatang.

Menjelang puncak perayaan, Panitia Natal Nasional 2025  juga menyelenggarakan Seminar Natal Nasional di sembilan kota, yakni Bandung, Manado, Medan, Palangkaraya, Ruteng, Ambon, Merauke, Toraja, dan ditutup di Jakarta. Seminar membahas isu keluarga dari perspektif iman, psikologi, pendidikan, dan realitas sosial dengan melibatkan tokoh lintas bidang.


“Forum-forum ini menegaskan bahwa krisis keluarga adalah persoalan lintas daerah dan lintas generasi,” kata Maruarar.

Di bidang pendidikan, Panitia Natal Nasional 2025  menyalurkan beasiswa Rp10 miliar kepada 1.000 generasi muda di 10 wilayah. Selain itu, 20.000 paket sembako disalurkan ke 10 wilayah, masing-masing sebanyak 2.000 paket, dengan dukungan komunitas Buddha sebagai wujud kebersamaan lintas iman.

Di sektor kesehatan, Panitia Natal Nasional 2025  juga menyalurkan 35 unit ambulans ke wilayah prioritas serta lima unit ambulans tambahan di Jakarta, guna memperkuat layanan darurat di daerah terpencil.

Panitia juga mengalokasikan Rp10 miliar untuk renovasi 100 gereja di 38 provinsi, didukung pengusaha nasional, serta memberikan bantuan kepada organisasi aras Gereja nasional. 

Pada puncak perayaan Natal Nasional “Allah Hadir Menyelamatkan Keluarga”, 3.000 tamu kehormatan akan dihadirkan mulai dari anak-anak sekolah minggu, guru dan koster gereja, anak yatim piatu, penyandang disabilitas, hingga paduan suara dari gereja Kristen dan Katolik. Perayaan juga akan dimeriahkan oleh penyanyi-penyanyi berbakat dari berbagai daerah di Indonesia.

“Seluruh rangkaian Natal Nasional 2025 diselenggarakan dengan semangat gotong royong dan kolaborasi lintas elemen masyarakat, sebagai penegasan bahwa Natal adalah perayaan iman yang menghadirkan harapan dan kepedulian nyata bagi Indonesia” tutup Maruarar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sufri Yuliardi

Advertisement

Bagikan Artikel: