Bisnis Kesehatan Moncer! Miliarder Afrika Alami Lonjakan Kekayaan Hingga Rp133 Triliun

Warta Ekonomi, Jakarta -

Miliarder kelahiran Afrika Selatan, Patrick Soon-Shiong baru saja mengalami lonjakan dalam kekayaan bersihnya. Kekayaannya telah melampaui angka USD9 miliar (Rp133 triliun). Padahal sebelumnya, kekayaan bersihnya sempat anjlok USD1,1 miliar (Rp16,3 triliun).

Patrick terkenal karena pekerjaannya di bidang medis, khususnya kontribusinya terhadap pengobatan kanker melalui pengembangan Abraxane. Ia sekali lagi memantapkan posisinya sebagai salah satu individu terkaya di dunia.

Menurut Bloomberg Billionaires Index, kekayaan bersih Patrick Soon-Shiong telah melonjak hingga USD180 juta (Rp2,6 triliun) hanya dalam 18 hari.

Baca Juga: Elon Musk Tertarik dengan Putra Miliarder George Soros yang Baru Diangkat Jadi Penerus Bisnis, Kenapa?

Melansir Billionaires Africa di Jakarta, Senin (12/6/23) dengan kekayaan terbarunya, kekayaan bersihnya kini telah mencapai USD9,01 miliar (Rp133 triliun) pada 10 Juni.

Kebangkitan kekayaan ini menempatkan Patrick di antara kelompok eksklusif miliarder Afrika yang telah menyaksikan keuntungan luar biasa dalam kekayaan mereka sejak awal tahun.

Dari tahun ke tahun, kekayaannya telah tumbuh mengesankan, menjadikannya sebagai sosok terkemuka dengan kekuatan finansial yang luar biasa.

Baru-baru ini, lonjakan saham perusahaan juga berdampak signifikan pada saham Patrick. Selama 18 hari terakhir, nilai pasar dari kepemilikannya di ImmunityBio telah meningkat sebesar USD182 juta (Rp2,7 triliun), meningkat dari USD736 juta (Rp10,9 triliun) pada tanggal 23 Mei menjadi USD918 juta (Rp13,6 triliun) saat ini.

Pertumbuhan substansial dalam harga saham ImmunityBio mengukuhkan posisi perusahaan sebagai salah satu pusat kekuatan industri bioteknologi bernilai miliaran dolar.

Rebound Patrick yang luar biasa dalam kekayaan bersih tidak hanya menunjukkan statusnya yang berpengaruh sebagai miliarder, tetapi juga potensi fluktuasi kekayaan dalam dunia bisnis dan keuangan.