Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

6 Solusi dari Permasalahan Umum Para Pelaku UMKM, Apa Saja?

6 Solusi dari Permasalahan Umum Para Pelaku UMKM, Apa Saja? Kredit Foto: Unsplash/Artem Beliaikin
Warta Ekonomi, Jakarta -

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah tulang punggung ekonomi di banyak negara, termasuk di Indonesia. Variasi produk yang diberikan kepada pasar membuat UMKM menjadi salah satu potensi perputaran ekonomi yang besar.

Namun, UMKM sering menghadapi berbagai tantangan dalam menjalankan operasional mereka, terutama di era modern yang dipengaruhi oleh perkembangan teknologi dan persaingan yang semakin ketat. Untuk memastikan kelangsungan UMKM, perlu adanya solusi yang tepat agar mereka dapat terus eksis di pasar.

Baca Juga: Akses Global dan Peluang Memajukan UMKM di Era Digitalisasi

Untuk Anda yang sedang menjalankan usaha UMKM, berikut ini 5 solusi agar UMKM Anda bisa terus dan tetap eksis, salah satunya dengan pinjaman modal usaha cepat cair.

Permasalahan UMKM, Salah Satunya Pinjaman Modal Usaha Cepat Cair

1. Modal

Modal masih menjadi salah satu masalah untuk seseorang menjalankan UMKM. Modal yang terbatas membuat usaha UMKM pun jadi sulit berkembang, seperti terhalang untuk meningkatkan jumlah produksi hingga kesulitan untuk berinovasi. Tidak sedikit UMKM yang sebenarnya memiliki produk berkualitas dan unik, namun keterbatasan modal membatasi UMKM tersebut untuk terus berkembang.

Salah satu solusinya adalah dengan memanfaatkan pinjaman modal usaha cepat cair yang ditawarkan beberapa perusahaan pinjaman. Dengan begitu, Anda akan mendapatkan dana segar untuk memajukan usaha. Setelah balik modal, jangan lupa untuk membayar kewajiban Anda demi berjalannya usaha jadi lebih stabil dan baik.

2. Kurang Promosi

Masalah klasik lainnya adalah kurangnya promosi. Padahal, promosi memegang peranan penting mengenai brand dan product awareness. Promosi yang tepat sasaran akan berakibat kepada naiknya jumlah calon audiens yang berpotensi membeli produk Anda.

Untuk solusinya, Anda bisa memanfaatkan media sosial. Tidak sedikit orang yang mempromosikan produk mereka melalui media sosial. Media sosial bisa jadi langkah awal Anda untuk memperkenalkan produk Anda. Anda tidak perlu biaya yang begitu besar dan tidak perlu bekerja begitu keras untuk mempromosikan usaha Anda.

Anda bisa membuat account media sosial sendiri mengenai restoran Anda, beserta bio dan caption yang menjelaskan mengenai produk ataupun brand usaha Anda. Promosi di media sosial itu gratis dan Anda dapat menjangkau banyak audiens dalam sekali post, maka dari itu jangan lewatkan andil media sosial dalam mempromosikan penjualan Anda agar lebih banyak konsumen.

3. Inovasi Dan Perkembangan

Selain promosi dan modal, inovasi serta perkembangan produk juga menjadi tantangan bagi UMKM. Dunia bisnis memiliki tren yang terus berkembang dengan cepat tiap tahunnya. Penting untuk Anda bisa memiliki pemikiran yang inovatif serta terbuka dengan perkembangan.

Strategi serta pemikiran yang inovatif juga diperlukan untuk menambal kekurangan pada bisnis UMKM Anda. Contoh, jika Anda merasa usaha Anda kurang promosi, Anda bisa berinovasi dengan menjajakan produk Anda di media sosial dengan cara membuat account khusus atau bahkan mengikuti tren di Instagram atau TikTok, sehingga usaha Anda dapat dikenal oleh lebih banyak calon pembeli.

4. Mengikuti Selera Pasar

Langkah selanjutnya adalah dengan mengikuti selera pasar. Lagi-lagi, Anda perlu mengakses internet atau media sosial untuk mengikuti tren atau selera yang sedang up to date di pasaran. Dengan menyesuaikan produk dengan selera pasar dan kualitas yang baik, tidak menutup kemungkinan usaha Anda dapat menjadi salah satu favorit di pasaran.

Ingat, selera di pasaran dapat berubah dengan cepat, terutama jika usaha Anda bergerak di bidang fashion ataupun kuliner. Jangan lupa tetap lakukan riset agar Anda dapat memasarkan secara efektif.

5. Distribusi dan Penjualan

Masalah lain yang sering dihadapi oleh teman-teman UMKM adalah mengenai distribusi produk serta penjualan. Distribusi yang kurang baik bisa berdampak kepada angka penjualan yang kurang memuaskan. Selama ini, beberapa UMKM hanya memanfaatkan satu atau beberapa cara distribusi saja.

Padahal, saat ini pemilik usaha UMKM bisa mengandalkan penjualan online untuk mengurus penjualan jadi lebih efektif dan berujung kepada peningkatan penjualan. Anda bisa memanfaatkan platform e-commerce untuk memasarkan produk anda. Dengan begitu, calon pembeli bisa dengan mudah membeli produk Anda begitu juga soal pembayarannya.

Untuk pengiriman, Anda bisa menggunakan jasa ekspedisi terpercaya yang memang sudah terbiasa menangani pengiriman dalam jumlah besar dari suatu perusahaan. Sedangkan untuk distribusi, Anda bisa mengajak berbagai merchant atau outlet untuk bekerja sama dalam memasarkan produk Anda di toko mereka. Hal ini tentu akan sangat membantu pendistribusian produk jadi lebih meluas.

Baca Juga: Biar Nggak Terjebak Pinjol Ilegal, Visa Gandeng Cakap Bekali UMKM Literasi Keuangan

6. Jangan Lupakan Branding

Selain fokus kepada bagaimana memasarkan produk Anda, jangan lupakan branding Anda. Branding memiliki peranan yang tidak kalah penting dalam membangun kepercayaan pelanggan dengan produk Anda.

Perhatikan kualitas produk, pelayanan, hingga logo dan nama perusahaan Anda. Branding yang kuat akan membuat produk Anda bisa diterima dengan mudah di pasaran.

Itu dia 6 tips yang menjadi solusi beberapa masalah usaha UMKM. Untuk masalah modal, Anda bisa mengajukan pinjaman modal usaha cepat cair menggunakan layanan loan dari Fazz Business. Pelaku UMKM yang membutuhkan modal usaha secara cepat, mudah, dengan pengembalian yang fleksibel. Jadi lebih mudah, bukan?

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: