Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cara Menarik Konsumen di Bisnis Kuliner Atau Cafe, Harus Ada Musholla?

Cara Menarik Konsumen di Bisnis Kuliner Atau Cafe, Harus Ada Musholla? Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bisnis kuliner yang menjamur di Indonesia yang merupakan negara dengan mayoritas muslim seharusnya turut memperhatikan kehadiran musholla. 

Ini karena Educator Foodizz Academy, Sarita Sutedja sendiri mengatakan bahwa sebuah restoran atau cafe akan lebih nyaman bagi pengunjung jika memiliki musholla. Dengan demikian, pengunjung tidak perlu keluar mencari musholla/masjid untuk sholat ketika adzan berkumandang.

Baca Juga: Cara Memulai Bisnis Kuliner yang Baik dari Nol Hingga Sukses Besar

Dan ternyata, kehadiran musholla sendiri dapat menjadi strategi menarik konsumen karena kenyamanannya. Apalagi jika musholla-nya dibuat seniat mungkin tanpa terkesan seadanya. Mengapa demikian? Mengutip YouTube Foodizz Channel, berikut ulasannya!

1. Mayoritas Islam

Lebih dari 80 persen penduduk Indonesia beragama Islam. Artinya market dari penduduk muslim ini sangat besar dan potensial. Karena itu, penting untuk memiliki tempat ibadah atau musholla, terlebih di waktu sibuk seperti Dzuhur, Ashar dan Maghrib.

2. Peace of Mind

Pengunjung oulet akhirnya tidak perlu pusing mencari tempat sholat karena sudah tersedia di dalam outlet kamu. Kehadiran musholla juga dapat menjadi faktor terpenting dalam mencari/memilih restoran atau cafe, apalagi saat bulan puasa tiba. Pengunjung akan kerepotan mencari tempat sholat maghrib setelah berbuka puasa.

3. Nilai Jual

Kehadiran musholla juga bisa menjadi nilai jual. Banyak restoran yang turut mendisplay tulisan 'MUSHOLLA' besar-besar di bawah nama atau logo restoran. Bahkan, mall-mall zaman sekarang memiliki tempat sholat yang besar dan nyaman untuk pengunjungnya.

4. Budaya Internal

Musholla juga bisa menjadi budaya internal perusahaan, misalnya menggerakkan karyawan agar sholat 5 waktu. Ini juga bisa menjadi budaya spiritual company dan memudahkan karyawan yang muslim untuk beribadah.

5. Loyal Konsumen

Konsumen yang loyal juga bisa tercipta dengan adanya musholla lho. Apalagi jika makanan dan minuman di oulet kamu memang anak. Konsumen bisa mendatangkan customer baru dan merekomendasikan outlet kamu ke teman-temannya.

6. Kesempatan yang Hilang

Tidak memiliki musholla akan menjadikan bisnis kamu kehilangan banyak kesempatan. Misalnya, konsumen batal datang karena restoran kamu tidak memiliki musholla. Potensi repeat sales saat bukber dan event besar juga bisa hilang karena tidak ada musholla.

Namun, memiliki musholla juga jangan sampai asal-asalan ya. Jangan sampai musholla berasal dari sisa bangunan atau sisa ruang, tetapi harus benar-benar didesain dan dipersiapkan agar konsumen nyaman dalam beribadah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Advertisement

Bagikan Artikel: