Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gandeng Pangkostrad, Pupuk Kaltim Kembali Tanam 63 Ribu Pohon di Sukabumi guna Tekan Emisi Karbon

Gandeng Pangkostrad, Pupuk Kaltim Kembali Tanam 63 Ribu Pohon di Sukabumi guna Tekan Emisi Karbon Kredit Foto: Rena Laila Wuri
Warta Ekonomi, Sukabumi -

Sebagai salah satu upaya penerapan prinsip Environment, Social, and Governance (ESG), PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) kembali melakukan kegiatan Community Forest dengan menanam 63.672 pohon di lahan seluas 200 hektare di Daerah Latihan (Rahlat) Kostrad Cibenda Sukabumi, Jawa Barat, Senin (17/7/2023).

Kegiatan ini merupakan upaya PKT dalam mengurangi emisi karbon hingga 32,5 persen sekaligus bukti keberlanjutan komitmen PKT untuk menanam 10 juta pohon hingga 2030 mendatang yang bekerja sama dengan Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad).

Baca Juga: Ikut Sejahterakan Masyarakat Kaltim, Adri Martowardojo Sabet Predikat Top Leader on CSR Commitment 2023

Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc menyampaikan bahwa penanaman pohon tanaman keras produktif (tanaman buah) di lokasi RahLat Kostrad ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah terkait ketahanan pangan serta memberikan perlindungan keanekaragaman hayati dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta memberi nilai tambah ekonomi pada lahan yang kurang produktif untuk ditanami berbagai jenis komoditas.

"Hal tersebut senada apabila dihadapkan dengan pencapaian tugas pokok Kostrad khususnya pada fungsi teritorial, di antaranya adalah sebagai penguatan pembinaan teritorial Kostrad; pemanfaatan lahan untuk keperluan logistik wilayah; membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan sosial di bidang ketahanan pangan; dan membangun, memelihara, meningkatkan serta memantapkan kemanunggalan TNI dan rakyat," ujar Pangkostrad, di Sukabumi, Senin (17/7/2023).

Lewat program Community Forest yang sudah digagas sejak tahun 2022 lalu, PKT mengusung sinergi dan kolaborasi dengan beragam stakeholder untuk melakukan penanaman pohon di banyak wilayah nusantara. Tahun lalu, juga bersama Kostrad, PKT menanam sebanyak 3.000 pohon di lahan seluas 10 hektare di lokasi serupa.

Tak hanya penanaman pohon, tahun ini ada yang berbeda dari aktivitas Community Forest. PKT dan Kostrad juga melepaskan 100 ekor burung ekosistem Sukabumi antara lain jenis murai, tekukur, dan kutilang untuk melestarikan dan melengkapi keanekaragaman hayati di area yang menjadi bagian dari program Community Forest.

Tentunya, keberadaan burung penting bagi lingkungan karena dapat membantu proses penyerbukan bunga menjadi buah, menyebarkan biji untuk menumbuhkan tanaman, juga dapat mengendalikan serangga yang menjadi hama pertanian.

Direktur Utama PKT, Rahmad Pribadi, menyebut bahwa program Community Forest ini akan dilaksanakan sebagai bagian dari roadmap dekarbonisasi PKT. "Rancangan pengurangan emisi karbon di PKT kami bagi menjadi dua etape. Community Forest menjadi salah satu kegiatan yang dilakukan dalam etape pertama yang bertujuan untuk carbon offset," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Advertisement

Bagikan Artikel: