Jubir Buka-Bukaan Berbagai Cara Sudah Ditempuh Agar Anies Bertemu Jokowi, 'Sudah Kirim Surat Tapi Belum Ada Respons'
Sudirman Said menyebut kalau capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan di akhir masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pernah berkirim surat dengan Presiden Jokowi.
Mantan Menteri ESDM yang kini menjadi juru bicara Anies Baswedan membuka isi surat tersebut.
"Dulu ketika setelah berhenti jadi gubernur, Pak Anies menulis surat ke Presiden Jokowi dengan maksud selesai masa jabatannya kan pamit, rasanya sampai sekarang belum ada respons," kata Sudirman Said di Podcast Hersubeno Point.
Sudirman yang juga mantan Menteri ESDM di era periode pertama kabinet Jokowi-JK itu mengaku pihaknya telah melakukan upaya dengan berbagai cara untuk membuka komunikasi dengan Presiden Jokowi, khususnya terkait pencapresan Anies.
"Melalui berbagai jalur kita sampaikan pesan-pesan persahabatan. Pak Anies menempatkan diri juga kan sebagai juniornya, pernah jadi menterinya, isinya menyampaikan pesan positif saja," tambahnya.
Lebih lanjut, Sudirman juga menyebut maksud komunikasi dengan Jokowi adalah membuktikan bahwa sebagai presiden Jokowi bisa menjadi figur negarawan dan menepis anggapan kalau presiden partisan ke capres tertentu.
"Ini sedikit bisa mendinginkan tensi politik. Dan publik membaca ada figur tertentu yang didukung dan yang lain tidak didukung, saya kira itu tidak sehat bagi demokrasi," pungkasnya.
Meski demikian, Sudirman optimis kalau seiring berjalannya waktu antara Jokowi dan Anies akan bertemu, dan pemisahnya bukan karena soal prinsip di Pilpres.
"Hubungan dengan Jokowi, mungkin hanya soal waktu saja. Mudah-mudahan ini bukan soal prinsip. Saya berdoa Pak Jokowi membuka pintu bagi semuanya, jadi tampilkan sebagai figur kenegarawanan. biarkan bertanding dengan fair, semua akan indah pada wktunya," tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement