Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Holding Perkebunan Nusantara Berkomitmen Jalin Kerja Sama yang Saling Mendukung Dengan Para Vendor

Holding Perkebunan Nusantara Berkomitmen Jalin Kerja Sama yang Saling Mendukung Dengan Para Vendor Kredit Foto: PTPN Group
Warta Ekonomi, Jakarta -

Holding Perkebunan Nusantara menyadari, bahwa kinerja perseroan sangat bergantung pada ketersediaan barang dan jasa yang tepat waktu, berkualitas, dan harga yang sesuai. Untuk itu, PTPN Group terus berupaya menjaga hubungan baik yang saling mendukung dengan para vendor sebagai mitra penyedia barang dan jasa perusahaan. 

Corporate Secretary Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Bambang Agustian menyampaikan, PTPN Group memiliki komitmen yang kuat dalam menjalin hubungan yang baik dengan mitra bisnisnya (supplier/vendor). Dia pun menyadari bahwa vendor sebagai mitra bisnis, juga menjalankan usaha yang membutuhkan dana dan keuntungan untuk tetap survive

“Oleh karena itu, PTPN Group selalu berupaya membayar tagihan yang diajukan mitra kerja secara tepat waktu. Tertib administrasi di perseroan tentunya akan berpengaruh pula terhdap pencatatan keuangan dan reputasi yang baik di mata mitra kerja PTPN Group,” ujar Bambang, di Jakarta, Rabu (26/7/2023). 

Baca Juga: Kinerja Empat PTPN Pembentuk PalmCo Terus Meningkat

Guna menghadirkan proses pengadaan yang baik, kata Bambang, PTPN Group juga selalu membenahi sistem pengadaan barang dan jasa melalui penyebaran kuesioner kepada mitra kerja untuk perbaikan berkelanjutan (continous improvement).

“Adanya Integrated Procurement System (IPS) atau e-Procurement sangat bermanfaat bagi kedua belah pihak, karena sistem ini membuat biaya operasional pengadaan lebih efisien, transparan, produktivitas meningkat, menghindari kesalahan transaski, dan kecepatan transaksi yang lebih baik,” paparnya. 

Baca Juga: Bantu Kelompok Nelayan di Bali, PTPN Group Dorong Keberlanjutan Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat

Lebih lanjut bambang menyampaikan, bahwa Holding Perkebunan Nusantara telah menandatangani perjanjian Repackaging Fasilitas Pinjaman Perbankan PTPN Group pada 3 Juli 2023 lalu dengan empat debitur, yakni Bank Negara Indonesia (BNI) Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia (BRI), dan Indonesia Eximbank. Penerimaan fasilitas kredit sindikasi ini dilakukan dalam rangka percepatan strategi korporasi, yaitu integrasi PTPN Group. 

"Dengan adanya fasilitas kredit sindikasi ini, PTPN Group akan mampu mengoptimalkan pengelolaan utang dan memperkuat posisi keuangan perusahaan, serta mendukung pertumbuhan bisnis di masa depan," ujar Bambang. 

Disamping itu, Bambang juga menyampaikan, bahwa terkait utang di anak perusahaan pasca integrasi, manajemen telah mempersiapkan sistem akuntansi yang andal untuk pencatatan utang vendor yang akan dialihkan. Saat ini, sistem akuntansi berbasis ERP SAP itu telah diimplementasikan di PTPN Group. 

“Nantinya, utang vendor yang telah dicatat akan dimigrasi di sistem akuntansi yang sama di masing masing subholding. Mekanisme ini tentunya melewati prosedur tertentu untuk memastikan kebenaran dan keakuratan nilai dari kewajiban yang akan dipindahkan,” ucap Bambang. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: