Content Creator Menjamur, DOSS Optimis Pasar Kamera Ikut Meningkat
Digital One Stop Solution Camera and Gadget (DOSS Camera and Gadget) optimis bahwa pasar kamera akan meningkat seiring dengan banyaknya content creator di Indonesia. Optimisme tersebut mendorong komitmen DOSS untuk berkontribusi dan berinteraksi dengan komunitas fotografi dan videografi.
Founder DOSS, Tahir Matulatan, menyampaikan bahwa ebagai bagian dari komitmen tersebut, DOSS sering berkolaborasi dengan kelompok dan perkumpulan fotografi serta videografi untuk mengadakan berbagai kegiatan memperkuat industri kreatif. Kegiatan itu berupa workshop, seminar, dan acara lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan anggota komunitas. Selain itu, DOSS juga berusaha untuk menjadi mitra yang baik.
Baca Juga: Rayakan HUT ke-17 Tahun, DOSS Camera and Gadget Ekspansi hingga Surabaya
"Kami akan terus berinvestasi dalam pelatihan tim pelayanan pelanggan kami untuk memberikan pengalaman belanja yang unggul dan merespons kebutuhan pelanggan dengan cepat dan tepat. Selain itu, kami juga akan selalu berusaha untuk menjadi partner terpercaya bagi komunitas fotografi dan videografi di Surabaya dengan menghadirkan produk dan teknologi terbaru," pungkasnya di Jakarta, Jumat, 4 Agustus 2023.
DOSS juga berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperluas portofolio produk agar tetap relevan dengan tren dan kebutuhan pasar. Selain itu, DOS akan menjalin kolaborasi erat dengan komunitas untuk memahami dan merespons perubahan industri ini.
DOSS juga melihat potensi pasar ke depan dengan optimis. Terlebih dunia kembali pulih setelah pandemi Covid-19 melanda. Tumbuhnya content creator begitu pesat juga memberikan peluang tersendiri bagi industri fotografi dan videografi.
"Sangat positif, dengan pertunbuhan content creator mulai 2019, 2020 meningkat tajam. Sekarang apa nih cita-cita anak kecil, pada ngomognya jadi Youtuber, TikToker, profesi ini menunjang penghasilan lumayan besar, saya percaya industri kamera akan tumbuh terus," ucap Tahir.
Meskipun tren kamera handphone terus maju, DOSS percaya tidak akan menggangu market kamera digital profesional. Mengingat, para konten kreator yang memulai karirnya menggunakan handphone juga pada akhirnya memakai kamera profesional setelah berkembang.
"Menurut saya hal positif. Hal yang paling baik untuk memulai (content creator). Orang memulai menjadi content creator menggunakan smartphone menghasilan konten yang bagus, maka saatnya monetize. Kemudian bertemu klien bisa pakai smartphone, bisa saja, tapi valuenya kecil, jadi ini potensi kita," tutup Tahir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait:
Advertisement