Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pertamina EP Tajak Sumur Eksplorasi Lapangan Weriagar di Papua Barat

Pertamina EP Tajak Sumur Eksplorasi Lapangan Weriagar di Papua Barat Kredit Foto: Siaran Pers/Pertamina EP
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pertamina EP-KSO Petroenergy Utama Weriagar melakukan tajak sumur pengembangan WPL-3X di Lapangan Weriagar Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat.

Deputi Eksplorasi Pengembangan dan Manajemen Wilayah Kerja SKK Migas Benny Lubiantara mengatakan, sumur pengembangan tersebut akan dibor secara berarah (vertical) menggunakan Rig WBR 02 (450 HP) dengan rencana kedalaman akhir sumur di 600 ftMD. 

Pengeboran eksplorasi ini dimaksudkan untuk menguji dan mengevaluasi potensi kandungan migas yang terdapat pada Formasi Kais. Program pengeboran sumur eksplorasi ini diperkirakan akan dilaksanakan hingga dua bulan ke depan.

Baca Juga: PHR Targetkan Pengeboran Sumur Kelok MNK di Blok Rokan Dimulai November 2023

“SKK Migas terus mendorong program pengeboran sumur eksplorasi di kawasan Timur Indonesia karena potensi minyak dan gas masih sangat besar, serta perannya wilayah ini sebagai salah satu tulang punggung untuk mencapai target produksi 1 juta barel minyak per hari (BOPD) dan gas 12 miliar kaki kubik per hari (BSCFD) di tahun 2030," ujar Benny dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (9/8/2023). 

Benny menambahkan, kesiapan industri hulu migas untuk mendukung peningkatan cadangan migas nasional melalui pengeboran sumur eksplorasi yang lebih masif dan agresif di tahun 2023. 

Target pengeboran sumur eksplorasi di tahun 2023 sebanyak 57 sumur atau meningkat 71 persen dibandingkan realisasi pengeboran sumur eksplorasi di tahun 2022 yang berjumlah 42 sumur.

Sejalan dengan program pemerintah yang mendorong tumbuhnya ekonomi di kawasan Papua dan Papua Barat, SKK Migas terus mendorong KKKS untuk meningkatkan kegiatan eksplorasi migas di kawasan tersebut.

"Potensi migas di wilayah ini harus dioptimalkan, sehingga dapat mendukung hilirisasi migas yang dicanangkan pemerintah, khususnya upaya meningkatkan pemanfaatan gas sebagai bahan baku industri dan meningkatkan peran pengusaha dan masyarakat lokal untuk dapat terlibat dalam eksositem industri hulu migas," ujarnya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: