Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Temui Dubes Arab Saudi, Wapres Ma’ruf Amin Ingin Penambahan Kuota Haji untuk Indonesia

Temui Dubes Arab Saudi, Wapres Ma’ruf Amin Ingin Penambahan Kuota Haji untuk Indonesia Kredit Foto: Rena Laila Wuri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin sempat menerima kunjungan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal bin Abdullah Al-Amudi, di Tanara, Kabupaten Serang, Banten, beberapa waktu lalu. Kunjungan tersebut membahas kerja sama bilateral kedua negara.

Hal ini diungkapkan oleh Juru Bicara Wapres Ma’ruf, Masduki Baidlowi usai mendampingi Ma’ruf Amin dalam Peringatan Hari Nasional Kerajaan Arab Saudi ke-93, di Jakarta, Senin (25/9/2023).

Baca Juga: Megawati dan Prabowo Terlihat Mesra Temani Wapres Hadiri Perayaan Hari Nasional Arab Saudi ke-93

Masduki mengatakan satu diantaranya yang dibahas yakni Indonesia menginginkan adanya penambahan kuota haji di tahun depan. Sebab, kata dia, adanya pandemi COVID-19 lalu, jemaah haji Indonesia harus mengantre lebih lama lagi untuk menjalankan ibadahnya di Tanah Suci.

“Begitu juga hubungan yang terkait dengan ibadah itu juga sudah terjadi hubungan yang cukup baik antara Arab Saudi dan Indonesia dan diharapkan konteks ini makin dibangun dan antara pemerintah di Indonesia dengan pemerintah Arab Saudi itu pokoknya adalah penambahan kuota haji bagi Indonesia. Karena akibat pandemi selama 2 tahun itu, antrean makin panjang,” kata Masduki, Jakarta, Senin (25/9/2023).

Sementara itu, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal bin Abdullah Al-Amudi bicara soal penambahan kuota haji bagi warga Indonesia. Dia menyebut Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) akan menentukan terkait kuota haji.

Baca Juga: Demokrat Gabung ke Prabowo, AHY Makin Tenggelam di antara Kandidat Cawapres Besar

"Soal tambahan kuota haji, masalah ini tentu akan dibahas dalam waktu tertentu di Arab Saudi. Masalah kuota ini sebagaimana yang diketahui, ini akan berdasarkan keputusan dari OKI itu yang akan memutuskan kuotanya. Jadi masih akan dibahas," kata Faisal.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Aldi Ginastiar

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: