Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Smart Contract Berbasis JavaScript Permudah Migrasi dari WEB2 ke WEB3

Smart Contract Berbasis JavaScript Permudah Migrasi dari WEB2 ke WEB3 Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Agoric, platform blockchain berbasis proof-of-stake yang beroperasi di layer-1 yang interoperabel. Platform ini memungkinkan para pengembang yang beroperasi di lingkungan WEB2 untuk melakukan migrasi ke teknologi WEB3 dengan mudah dan mulus. Agoric dibangun di atas Cosmos SDK yang menggunakan algoritma Proof-of-Stake Tendermint, dan didukung oleh Inter Blockchain Communications Protocol dan Interchain Foundation.

Agoric menjadi pilihan utama bagi pengembang WEB2 yang ingin beralih ke WEB3. Agoric memungkinkan pengguna untuk membuat Smart Contract dan Decentralized App (DApps) berbasis JavaScript, menawarkan bahasa yang familiar bagi pengembang WEB2 yang memasuki dunia WEB3. Pengembang Dapat Dengan Mudah Membangun dApps Melalui Default Dapp Template

Pengguna tidak perlu memulai pengembangan Dapp dari awal, karena Agoric menyediakan Default Dapp Template yang dapat disesuaikan. Untuk sepenuhnya memanfaatkan potensi template ini, pengguna disarankan untuk mengikuti langkah-langkah yang disempurnakan yakni; Pasang Agoric SDK. Siapkan template aplikasi default. Mulai Agoric Solo Client dan Simulated Blockchain. Hubungkan ke Agoric Wallet dan REPL untuk persiapan penyebaran smart contract. Dan Deploy smart contract dan API serta mulai Dapp UI.

JavaScript merupakan bahasa yang familiar bagi pengembang WEB2, sehingga memungkinkan mereka untuk lebih cepat mengembangkan dan berpindah ke teknologi WEB3. Agoric menggunakan Hardened JavaScript, yang melindungi kode JS dari ancaman dan serangan eksternal melalui komponen yang telah difiksasi, validasi input untuk mencegah serangan injeksi SQL, dan praktik pengkodean yang aman lainnya. Hasilnya, proses pembuatan, pengujian, dan modifikasi Dapps di Agoric tidak hanya lebih mudah, tetapi juga sangat aman.

Pemegang token BLD diberi reward atas partisipasi aktif mereka sebagai validator, peran yang sangat penting dalam menjaga operasi lancar jaringan. Selain itu, sistem tata kelola on-chain Agoric memberikan prioritas pada keterlibatan komunitas, memberikan pemegang BLD peran yang signifikan dalam membentuk keputusan-keputusan penting. Hal ini menjadikan BLD lebih dari sekadar sebuah token, melainkan menjadi salah satu pilar utama dalam ekosistem Agoric yang dinamis, mencerminkan baik fungsionalitas maupun pemberdayaan komunitas.

Untuk mengoptimalkan penyampaian layanan mereka, Agoric menjaga komunikasi yang transparan dengan membagikan kegiatan bulanan terbaru mereka, mulai dari keterlibatan komunitas hingga upaya pengembangan. Pada September, Agoric telah memulai rencana untuk fokus pada Inter Protocol: Dukungan Multi-Collateral, dengan tujuan untuk meningkatkan UI Inter Protocol, memperbaiki tool penawaran likuidasi, dan melakukan pembaruan kontrak uji.

Sebagai informasi, Inter Protocol merupakan sebuah aplikasi terdesentralisasi yang dikelola oleh komunitas dan diluncurkan di jaringan Agoric, menggunakan platform Hardened JavaScript. Aplikasi ini mengimplementasikan stable token bernama Inter Stable Token (IST). IST memiliki beberapa fungsi, termasuk membayar fee di chain Agoric dan memudahkan transaksi dengan jaringan mitra. Inter Protocol memperoleh pendapatan baik melalui pembuatan vault, maupun dari denda yang terkait dengan likuidasi.

Baru-baru ini, Inter Protocol telah meluncurkan IST Vault, yang menciptakan kemampuan untuk mint IST berdasarkan aset interchain utama. IST Vault beroperasi dalam kerangka kerja hybrid collateralization yang terbagi menjadi dua fungsi utama. Pertama, ada prinsip dasar overcollateralization, yang berarti bahwa ketika IST di-mint, jumlah aset yang diberikan sebagai jaminan untuk mint 1 IST lebih besar dari nilai 1 IST. Yang kedua, ada pembentukan cadangan yang meningkatkan safety margin dengan cara melakukan pembelian aset jika terjadi likuidasi IST terlalu cepat.

Saat ini, pengguna memiliki dua cara untuk mint IST, baik dengan membuka Vault, atau menukarkan stablecoin yang telah disetujui IST dengan rasio 1:1 melalui Parity Stability Module (PSM). Perlu dicatat bahwa IST di-mint di dalam jaringan Agoric, sehingga Agoric Smart Wallet perlu digunakan sebagai tambahan untuk wallet Cosmos.

Selain itu, Agoric telah merancang pengembangan Mobile Wallet Support untuk Dapps Agoric, sebagai respons terhadap kebutuhan khusus yang telah diungkapkan oleh mitra referensi Mainnet-2. Saat ini, Agoric tengah bekerja pada Dukungan Mainnet-2 Reference Partner Support, yang mencakup dukungan untuk mitra referensi MN-2 dan persiapan jaringan untuk mendukung contract pihak ketiga yang beragam.

Rencananya, Agoric akan mengumumkan dua mitra baru selama konferensi Cosmoverse yang akan berlangsung pada 4-5 Oktober 2023 di Istanbul Turki. Cosmoverse merupakan sebuah acara yang difokuskan pada ekosistem Cosmos, dengan tujuan untuk menghubungkan komunitas Cosmos dengan ekosistem lainnya, serta meningkatkan sinergi di antara berbagai jaringan.

Selama bulan ini, perkembangan dan pembaruan yang telah diselesaikan termasuk implementasi runaway execution protection untuk contract baru guna melindungi jaringan dari runaway access execution ketika Agoric beralih menjadi platform untuk banyak contract pihak ketiga, serta peningkatan kinerja di berbagai skenario pengguna yang dibutuhkan untuk peluncuran contract yang diharapkan akan datang dalam waktu dekat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: